Jokowi Minta Anak Buahnya Manfaatkan Momentum Pencabutan PPKM Presiden Jokowi dalam Rakernas Strategi Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana serta Program Percepatan Penurunan Stunting di Jakarta, Rabu (25/1/2023). ANTARA/Youtube Sekretariat

MerahPutih.com - Pemerintah secara resmi mencabut kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Kebijakan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif pertumbuhan ekonomi.

Presiden Joko Widodo meminta para menteri kabinet Indonesia Maju untuk menggenjot aktivitas ekonomi setelah pencabutan PPKM.

"Di lapangan saya lihat kalau untuk wisatawan melihat di Manado sudah mulai banyak menerima wisatawan, Bali sudah mulai pesawat datang membawa wisatawan, juga wisatawan lokal sangat terlihat sekali," kata Presiden Jokowi di Kantor Presiden Jakarta pada Senin (30/1).

Baca Juga:

Masyarakat Lebih Memilih Menggunakan Masker Meski PPKM Telah Dicabut

Presiden Jokowi menyampaikan hal tersebut dalam rapat terbatas dengan tema "Peningkatan Aktivitas Perekonomian dan Pariwisata Pascapencabutan PPKM".

"Saya minta laporan Menparekraf seperti apa, termasuk juga mengenai investasi wisata utamanya yang pertama di Labuan Bajo, Mandalika dan di Toba dan Likupang," kata Presiden, seperti dikutip Antara.

Hal kedua yang dibahas berkaitan dengan ekonomi, utamanya yang berkaitan dengan inflasi harga harga barang dan jasa.

"Saya lihat harus diwaspadai, terutama urusan beras. Kedua, berkaitan dengan minyak goreng, dilihat betul, dan untuk bidang investasi, saya minta nanti Menkomarinves bisa menyampaikan mengenai hal-hal yang perlu kita lakukan," tambah Presiden.

Presiden Jokowi menyebut dalam dua hingga tiga hari ke depan ada terobosan dalam meningkatkan investasi di Indonesia.

Baca Juga:

Menkes Klaim Kondisi COVID-19 di Indonesia Stabil Pasca PPKM Dicabut

Sebelumnya saat peluncuran Karisma Event Nusantara (KEN) Festival 2023, Presiden Jokowi menyatakan tahun 2023 menjadi waktu yang sangat baik untuk bangkit dan menggenjot sekencang-kencangnya pertumbuhan sektor pariwisata Indonesia.

Pemerintah juga telah meluncurkan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia untuk mengajak lebih banyak masyarakat berwisata di dalam negeri sehingga dapat mendongkrak pertumbuhan wisatawan nusantara hingga dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya. (*)

Baca Juga:

Pelaku Wisata Jangan Sampai Kehilangan Momentum Pencabutan PPKM

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Alasan PKB dan Gerindra Tak Buru-Buru Umumkan Duet Pilpres
Indonesia
Alasan PKB dan Gerindra Tak Buru-Buru Umumkan Duet Pilpres

Koalisi Partai Gerindra dan PKB makin erat dengan peresmian sekretariat bersama koalisi.

Boyamin MAKI Akui Kelola Perusahaan Keluarga Bupati Banjarnegara
Indonesia
Boyamin MAKI Akui Kelola Perusahaan Keluarga Bupati Banjarnegara

KPK pun memanggil Boyamin dalam kapasitasnya sebagai Direktur PT Bumi Rejo, Senin (25/4) kemarin .

Biaya Logistik Jadi Penyebab Harga Minyak Goreng di Papua Rp 20 Ribu
Indonesia
Biaya Logistik Jadi Penyebab Harga Minyak Goreng di Papua Rp 20 Ribu

Kemendag mengakui masih ada sejumlah wilayah Indonesia yang menjual minyak goreng curah di atas harga eceran tertinggi (HET).

Dasco Sebut Sandiaga Uno Bukan Menteri dari Gerindra
Indonesia
Dasco Sebut Sandiaga Uno Bukan Menteri dari Gerindra

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menegaskan bahwa Sandiaga Uno bukan menteri dari Gerindra.

Pesan Ketua DPR di Hari Anak Nasional 2022
Indonesia
Pesan Ketua DPR di Hari Anak Nasional 2022

“Hari Anak Nasional 2022 harus menjadi momentum untuk meningkatkan kesejahteraan anak,” pesan Ketua DPR RI Puan Maharani dalam keterangannya, Kamis (21/7).

Hari Ini, Tambahan Kasus Harian COVID-19 di Bawah Angka 5 Ribu
Indonesia
Hari Ini, Tambahan Kasus Harian COVID-19 di Bawah Angka 5 Ribu

Penambahan kasus harian COVID-19 terus terjadi. Jumlah pasien baru di Indonesia bertambah 4.306 orang, per Senin (21/11). Sehingga, hari ini total ada 6.612.673 kasus positif.

6.179 Orang Positif COVID-19 Dalam Sehari, 33 Orang Meninggal
Indonesia
6.179 Orang Positif COVID-19 Dalam Sehari, 33 Orang Meninggal

Penambahan kasus harian COVID-19 kembali terjadi. Pada Sabtu (12/11) dilaporkan ada tambahan 6.179 kasus positif COVID-19 di Indonesia.

Legislator NasDem Sebut Kenaikan UMP 2023 Tak Mencerminkan Rasa Keadilan
Indonesia
Legislator NasDem Sebut Kenaikan UMP 2023 Tak Mencerminkan Rasa Keadilan

Kenaikan upah minimum provinsi (UMP) tahun 2023 di sejumlah provinsi yang telah diputuskan pada Senin, (29/11) kemarin, mendapat sorotan dari wakil rakyat di Senayan.

[HOAKS atau FAKTA]: Erdogan Menolak Berjabat Tangan dengan Presiden Jokowi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Erdogan Menolak Berjabat Tangan dengan Presiden Jokowi

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menolak berjabat tangan dengan Presiden Jokowi dan memilih berjabat tangan dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

KPK Diminta Tak Pandang Bulu Tuntaskan Kasus Suap Ismail Bolong
Indonesia
KPK Diminta Tak Pandang Bulu Tuntaskan Kasus Suap Ismail Bolong

"Kedatangan kami hari ini sebagai bagian dari kelanjutan aksi sebelumnya yang menuntut agar KPK tidak tebang pilih dalam penuntasan kasus korupsi di negeri ini," ujar Ketua Perkumpulan Pemuda Keadilan, Dendi Budiman.