Jokowi: Jangan Pilih Presiden yang Suka Marah-marah

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Selasa, 09 April 2019
Jokowi: Jangan Pilih Presiden yang Suka Marah-marah
Massa memadati Stadion Singaperbangsa, Karawang, Jawa Barat yang menjadi lokasi kampanye Pasangan Capres-Cawapres 01 (Antaranews/Ali Khumaini)

Merahputih.com - Calon Presiden nomor urut 01, Joko Widodo mengatakan pemilihan umum adalah pesta demokrasi. Maka itu sebagai pesta, harus diisi dengan gembira, bukannya marah-marah.

Hal itu disampaikan kampanye terbuka di Stadion Singaperbangsa Karawang, Jawa Barat, Senin (9/4). Jokowi mengajak pendukungnya yang setuju tunjuk satu jari.

"Kita harus gembira karena pesta demokrasi adalah pesta kegembiraan. Siapa setuju tunjuk jari, siapa pesta demokrasi adalah kegimbaraan tunjuk jari," ajaknya.

Jokowi menuturkan dalam pesta demokrasi juga tidak diisi dengan cara-cara menakut-nakuti dan tidak menggunakan narasi pesimis. Serta tidak marah-marah di saat kampanye.

Calon Presiden Nomor Urut 01 Joko Widodo (tengah) saat berpidato dalam kampanye terbuka di Gedung Kalawa, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Senin (8/4). ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

"Jadi pesta demokrasi adalah kegembiraan jangan sampai malah ada yang menakut-nakuti, jangan sampai ada yang pesimis, jangan sampai ada yang suka marah-marah," kata mantan gubernur DKI Jakarta itu.

Ia pun mengingatkan para pendukungnya datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk mencoblos pada 17 April nanti. Jokowi pun berpesan kepada mereka untuk datang ke TPS dengan menggunakan baju putih.

Jokowi juga kembali menyampaikan pesan kepada para pendukungnya agar memilih kandidat yang berbaju putih di surat suara.

"Marilah kita gerakkan saudara-saudara kita, teman-teman kita, kawan-kawan kita saudara sekampung kita untuk tanggal 17 berbondong-bondong ke TPS. Memakai baju? Putih. Karena yang mau dicoblos bajunya? Putih. Nomornya kosong satu," pungkasnya. (Knu)

#Presiden Jokowi #Kampanye Akbar
Bagikan
Bagikan