MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo memastikan tengah mengawasi proses evakuasi pesawat Sriwijaya Air SJ182 di sekitar Kepulauan Seribu.
"Saya memantau perkembangan pencarian penumpang dan badan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang hilang kontak sesaat setelah kemarin meninggalkan Bandara Soekarno-Hatta," kata Jokowi lewat Instagram, Minggu (10/1).
Jokowi berharap keluarga penumpang dan kru pesawat diberi kekuatan.
Baca Juga:
Panglima TNI Ungkap Temuan Titik Koordinat Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air
"Doa dan simpati saya menyertai segenap keluarga dan kerabat para penumpang dan awak pesawat, semoga diberi-Nya kesabaran dan kekuatan," sebut Jokowi.
Teranyar, penyelam Kopaska sudah menemukan barang-barang dari dalam pesawat maupun bagian pecahan pesawat nahas itu.
Jika memungkinkan, tim SAR bakal mengangkat puing pesawat dan korban dari dasar lautan, Minggu (10/1) sore ini.

Seperti diketahui, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak di Kepulauan Seribu tidak lama setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta.
Situs FlightRadar24 menyebut pesawat itu kehilangan ketinggian 10 ribu kaki dalam 1 menit.
Dipantau dari situs FlightRadar24, pesawat Sriwijaya Air sempat mencapai ketinggian 10.900 kaki.
Namun, ketinggian berubah menjadi 8.950 kaki, turun ke 5.400 kaki, hingga terakhir terpantau di 250 kaki. Setelah itu, pesawat hilang kontak.
Baca Juga:
Tim SAR Bawa Kantong Berisi Anggota Tubuh Penumpang Pesawat Sriwijaya Air
Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 tersebut take off dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Pontianak.
Pesawat mulai hilang kontak pada pukul 14.40 WIB.
Pesawat tersebut mengangkut 62 orang yang terdiri atas 50 penumpang (40 dewasa, 7 anak-anak, dan 3 bayi) serta 12 kru. (Knu)
Baca Juga:
Basarnas Turunkan Kapal Pendeteksi Bawah Laut ke Lokasi Jatuh Sriwijaya Air