JIS Menyelenggarakan Webinar 'Satu Atap Satu Bangsa'
JAKARTA International Stadium (JIS) akan menyelenggarakan acara webinar bertajuk “Satu Atap, Satu Bangsa, #StadionKita” pada Rabu, 28 Juli 2021 pukul 19.00 WIB. Webinar ini dibuka untuk umum dan membahas tentang sejarah sepak bola, pembangunan stadion, dan bagaimana JIS mendukung pertumbuhan para pelaku industri kreatif.
Salah satu bagian dari webinar ini adalah sesi diskusi atau talkshow yang akan dihadiri oleh Sejarawan JJ Rizal, Sports Marketing Footballicious Andhika Suksmana, Ketua Dewan Direksi WEGE-JAKON-PP KSO Nariman Prasetyo, Ketua Dewan Direksi WIKON BA KSO Dwi Johardian, dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta Achmad Firdaus. Webinar ini juga mengundang Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Baca juga:
JIS merupakan sebuah bentuk penerapan visi membangun kota Jakarta sebagai livable city. JIS juga menjadi ruang ketiga baru yang menghubungkan, mempererat dan memberi dukungan kepada seluruh lapisan masyarakat.
Oleh karena itu, cakupan pembahasan dan topik diskusi nantinya tidak hanya terbatas pada sepak bola dan kota Jakarta. Talkshow juga akan membicarakan seputar JIS dan maknanya bagi para pelaku industri kreatif, misalnya event promotor.
Lalu ada talkshow “Sejarah sepak bola dan Stadion Kita” membahas tentang sekilas perjalanan sejarah sepak bola tanah air. Isi talkshow akan menunjukkan bagaimana persatuan terbentuk dalam wadah olahraga yang menyatukan semangat dan harapan dari kebangkitan sebuah bangsa.
Baca juga
Lapangan Latih JIS Diresmikan, Dirut Persija: Pak Anies Tepati Janji
“Seluruh kegiatan dan perkembangan proyek sebisa mungkin kami sampaikan secara berkala untuk menumbuhkan rasa memiliki dan kebersamaan agar nantinya fasilitas ini bisa kita rawat dan kita jaga bersama," kata Iwan Takwin, Direktur JIS dalam rilis pers yang diterima merahputih.com, Sabtu (24/7).
JIS merupakan stadion berstandar FIFA dan dibangun dengan konsep green building. JIS telah mampu meraih skor greenship platinum grade untuk design and build dari lembaga sertifikasi Green Building Council Indonesia (GBCI). Stadion ini menerapkan teknologi inovasi renewable energy atau energi terbarukan yang bersifat hemat energi.
Penerapannya ada pada teknologi panel surya dan zero run off, dilengkapi dengan konsep water conservation atau penghematan penggunaan air. Stadion ini juga memiliki penyediaan sensor monitoring CO2 pada ruangan-ruangan yang memiliki kepadatan tinggi. (ikh)
Baca juga
Atap Buka Tutup Stadion JIS, Anies: Teroboson Pertama di Indonesia