Jelang Idul Adha, MPR Minta Pemerintah Gelar Vaksinasi pada Hewan Petugas Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah memeriksa kesehatan sapi, Jumat (13/5). (MP/Pemkab Boyolali)

Merahputih.com- Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak sapi di Indonesia meluas. Bahkan, sejumlah peternak pun khawatir akan berpengaruh ke penjualan sapi mereka.

Wakil Ketua MPR RI, Ahmad Muzani menyarankan, pemerintah menggelar vaksinasi massal terhadap sapi.

Baca Juga:

Hewan Ternak yang Terkena PMK Harus Dimusnahkan

Sebab, lanjut dia, penyakit mulut dan kuku ini sudah pernah terjadi di Indonesia dan medio 1970an lalu dan telah berhasil menangani persoalan wabah PMK ini.

"Mestinya kita sudah paham bagaimana penanganannya, pemeliharannya, termasuk soal vaksin," kata Muzani dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (20/5).

Muzani menyebut, salah satu solusi dalam penanganan wabah PMK adalah pemerintah menyalurkan vaksin kepada para petani di berbagai derah hingga kemungkinan adanya bantuan kepada para peternak sapi.

Agar pemerintah memberikan bantuan agar mereka yang mengalami kerugian tidak terlalu terbebani.

"Kemudian penyaluran vaksin juga harus disegerakan dan masif, agar upaya pemulihan ekonomi nasional pasca COVID-19 ini tidak terganggu," katanya

Muzani mengungkit masyarakat yang sebentar lagi merayakan Idu Adha. Dia menyebut penyakit ini membawa kekhawatiran soal konsumsi daging sapi.

Baca Juga:

Belasan Sapi di Boyolali Terpapar Penyakit Mulut dan Kuku

"Munculnya kekhawatiran mengkonsumsi daging sapi, serta penurunan ekspor daging dan produk-produk turunannya seperti susu, abon, dan frozen food lainnya karena ada kemungkinan produk kita di-banned negara lain akibat persoalan wabah PMK ini," kata dia.

Sekjen Partai Gerindra ini mengatakan, para peternak sapi saat ini sedang dalam keresahan karena ancaman wabah PMK. Kemunculan penyakit ini juga perlu ditelusuri agar bisa tahu penyebabnya.

"Apakah ini karena keteledoran dan ketidakwaspadaan mendatangkan hewan ternak sapi dari luar negeri sehingga hewan itu menjangkit ternak di dalam negeri. Atau ada kemungkinan faktor-faktor lainnya," ujar Muzani.

Sekedar informasi, penyakit Mulut dan Kuku ini adalah penyakit transboundary atau penyakit yang tidak mengenal batas wilayah, yang dapat menyebar dengan cepat.

Hal ini diperparah dengan tinggi dan cepatnya transportasi global manusia, hewan maupun barang, sementara masih banyak negara di dunia yang statusnya tertular PMK.

Terlebih lagi diketahui bahwa penularan infeksi PMK ini memiliki masa inkubasi yang cepat yakni antara 1 -14 hari. (Knu)

Baca Juga:

Muncul Kasus Penyakit Mulut dan Kuku, Peternak Sapi di Sukoharjo Mulai Resah

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Elektabilitas PDIP Diprediksi Turun Jika Tidak Usung Ganjar di Pilpres
Indonesia
Elektabilitas PDIP Diprediksi Turun Jika Tidak Usung Ganjar di Pilpres

Hasil survei Charta menunjukkan elektabilitas PDIP bakal menurun jika tidak mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres di Pilpres 2024.

PDIP Siapkan Upacara Pemakaman Almarhum Prakosa
Indonesia
PDIP Siapkan Upacara Pemakaman Almarhum Prakosa

“Selanjutnya Partai memberikan dukungan penuh hingga selesainya seluruh rangkaian pemakaman Almarhum sesuai protokol Partai,” kata Hasto.

Pemkab Bogor Siapkan Lowongan 3.611 PPPK
Indonesia
Pemkab Bogor Siapkan Lowongan 3.611 PPPK

Pemerintah Kabupaten Bogor menyiapkan anggaran senilai Rp365 miliar untuk membayar gaji PPPK dalam APBD Tahun Anggaran 2023.

Terbukti Berbisnis Forex Ilegal, DKPP Pecat Anggota Bawaslu Pohuwatu
Indonesia
Terbukti Berbisnis Forex Ilegal, DKPP Pecat Anggota Bawaslu Pohuwatu

Teradu terbukti menggunakan jabatan untuk menghimpun dana publik secara ilegal dengan menjalankan bisnis investasi Forex bernama Bintang Trader sejak tahun 2019. Dana yang terkumpul sebanyak Rp 1,6 miliar.

[HOAKS atau FAKTA]: Loker PLN Bali, Pelamar Diminta Bayar Rp 3,9 Juta
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Loker PLN Bali, Pelamar Diminta Bayar Rp 3,9 Juta

Berdasarkan pada unggahan, diketahui bahwa informasi lowongan kerja untuk PLN wilayah Bali tersebut beredar pada tanggal 1 Oktober 2022.

GoTo PHK 1.300 Karyawan
Indonesia
GoTo PHK 1.300 Karyawan

"Untuk lebih jauh bernavigasi di tengah kondisi ekonomi global yang semakin penuh tantangan, GoTo harus fokus pada hal-hal yang berada dalam kendali perusahaan. Hal ini termasuk mengambil keputusan sulit untuk melakukan perampingan karyawan sejumlah 1.300 orang atau sekitar 12 persen dari total karyawan tetap Grup GoTo," demikian pernyataan resmi GoTo yang diterima di Jakarta pada Jumat (18/11).

Selain PDIP, 8 Fraksi di DPR Tolak Wacana Sistem Proporsional Tertutup di Pemilu 2024
Indonesia
Selain PDIP, 8 Fraksi di DPR Tolak Wacana Sistem Proporsional Tertutup di Pemilu 2024

Sebanyak 8 fraksi di DPR RI menyatakan sikap bersama untuk menolak sistem proporsional tertutup pada Pemilu 2024.

[HOAKS atau FAKTA]: IQ Pria Turun Karena Masturbasi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: IQ Pria Turun Karena Masturbasi

Tidak ada cairan serebrospinal dalam kandungan sperma.

Kemendagri Sebut Perppu Jadi Landasan Hukum Pelaksanaan Pemilu di IKN dan 4 DOB Papua
Indonesia
Kemendagri Sebut Perppu Jadi Landasan Hukum Pelaksanaan Pemilu di IKN dan 4 DOB Papua

Perppu tersebut dibutuhkan bagi penyelenggara Pemilu sebagai landasan hukum pelaksanaan Pemilu di ibu kota negara (IKN) dan di empat daerah otonomi baru (DOB

 Dinsos Jabar Temukan Upaya Penimbunan Bantuan Gempa Cianjur
Indonesia
Dinsos Jabar Temukan Upaya Penimbunan Bantuan Gempa Cianjur

Ada sebagian masyarakat yang menolak tenda pengungsian dilokalisir dan memilih mendirikan tenda mandiri di sawah atau kebun dan juga menolak diberi bantuan.