DRAMA yang diperankan oleh Nam Joo-hyun dan Kim Tae-ri menjad salah satu drama paling hits sepanjang 2022. Secara konsisten, drama yang mengangkat latar tahun 1998 ini menunjukkan kualitasnya. Terbukti dengan posisinya yang tidak beranjak dari peringat pertama.
Alur yang ringan namun memiliki makna mendalam serta chemistry para pemainnya yang begitu kuat menjadi alasan penggemar untuk selalu kembali pada kisah cinta Baek Yi-jin dan Na Hee-do.
Baca Juga:

'Semakin tinggi semakin kencang anginnya' itulah istilah yang pantas disematkan pada drama yang mendekati episode akhir ini. Drama ini mulai memunculkan kontroversi yang membuat penonton murka. Drama tersebut menampilkan klip tragedi 9/11 Di episode terbaru. Netizen pun kaget dan tidak menyangka bahwa tim produksi akan memasukkan adegan ini.
Dalam episode terbaru dari Twenty Five Twenty One, dikisahkan bahwa Baek Yi-jin dan Na Hee-do menjalani hubungan jarak jauh karena Baek Yi-jin harus bekerja sebagai koresponden di New York. Setiap kali Baek Yi-jin muncul di layar, Na Hee-do selalu bersemangat melihat kekasihnya. Suatu hari, Baek tidak muncul di layar dan hanya suaranya yang menyampaikan berita. Hee Do, kecewa karena dia tidak bisa melihat wajahnya. “Saya menelepon karena saya pikir kamu akan kecewa karena saya tidak menunjukkan wajah saya”. Hee Do menjawab, “Bagaimana kamu tahu?”
Yang membuat episode ini menerima banyak kritikan adalah dengan menampilkan penggambaran adegan tragedi 9/11. Meskipun tim produksi hanya ingin menonjolkan romansa cinta yang penuh gairah dari pasangan ydi tengah tragedi besar seperti itu, netizen mengecamnya. Netizen merasa mereka telah melewati batas dalam mencoba menyematkan kisah cinta pasangan ini dalam peristiwa tragis tersebut.
Baca Juga:
Sinetron 'Ikatan Cinta' Pecahkan Rekor MURI, Ditonton Separuh Warga Indonesia

Netizen yang menonton episode tersebut tidak menahan diri untuk berkomentar.
“Menunggu berita 9/11 untuk melihat pacarmu?” ujar seorang penggemar.
“Pemeran utama perempuan tersenyum saat bencana di negara lain sedang terjadi? Apakah ini benar-benar drama yang saya tonton?” timpal yang lain. Ada pula yang menyebut bahwa romantisme di tengah tragedi melewati batas.
"Mereka membuat pemeran utama wanita terlihat seperti psikopat," sebut yang lain saat melihat Na Hee-do tersenyum di tengah tragedi. Dengan adanya kasus tersebut, rating drama tersebut menurun. (avia)
Baca Juga:
Festival Film Indonesia 2022 Angkat Tema 'Perempuan: Citra, Karya & Karsa'