Jalan Berbayar di Jakarta Dorong Masyarakat Beralih ke Kendaraan Listrik Ilustrasi - Arus lalu lintas kendaraan di Jalan Tol Jakarta - Cikampek. ANTARA/HO - Jasa Marga

MerahPutih.com - Aturan jalan berbayar elektronik atau electronic road pricing (ERP) bakal diterapkan Pemerintah DKI Jakarta dalam mengurai kemacetan di ibu kota. Rencana pemberlakuan ERP tercantum dalam draf Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pengendalian Lalu Lintas Secara Elektronik.

Aturan ini berlaku untuk semua kendaraan yang melintasi jalan dengan sistem ERP, kecuali sejumlah jenis kendaraan.

Berdasarkan Pasal 15 Ayat 1 Raperda Jalan Berbayar, kendaraan yang dikecualikan kena tarif ERP yakni angkutan umum, mobil listrik dan sepeda motor listrik, ambulans, mobil pemadam kebakaran, kendaraan operasional instansi pemerintah dan TNI/Polri, kendaraan korps diplomatik negara asing dan mobil jenazah.

Baca Juga:

Jalan Berbayar Tepat untuk Kurangi Kemacetan Jakarta

Pengamat transportasi Djoko Setijowarno menjelaskan, alasan Pemprov DKI memasukan motor dan mobil listrik sebagai kendaraan yang tak kena tarif ERP. Hal tersebut untuk mendorong warga membeli kendaraan listrik.

"Iya enggak apa-apa, pun dalam rangka orang beralih ke mobil listrik ya kan," terang Djoko saat dihubungi Merahputih.com, Selasa (10/1).

Namun, Djoko memiliki catatan khusus untuk kendaraan listrik dalam pemberlakuan ERP. Nantinya, kata Djoko, bila keberadaan mobil listrik menimbulkan masalah baru atau menambah kemacetan. Maka diharuskan Pemprov DKI mengubah aturan dengan kenakan tarif ERP untuk kendaraan listrik.

Baca Juga:

Penerapan Jalan Berbayar Mandek, Ini Kata Polda Metro Jaya

"Nanti kalau sudah semuanya mobil listrik dan mobil listrik yang buat macet kan baru dikenakan (tarif ERP)," jelasnya.

"Selama dia enggak (jadi penyebab kemacetan), enggak apa-apa biar untuk mengalihkan tadi, mobil listrik. Biar cepat beralih. Nanti kalau mobilnya kebanyakan baru nanti dikenakan lagi (tarif)," urainya. (Asp)

Baca Juga:

Mulai 2020, Jakarta Terapkan Jalan Berbayar

Penulis : Asropih Asropih
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
UTBK Tes Masuk ITB Dibagi Dua Gelombang, Jangan Lupa Syarat-syaratnya
Indonesia
UTBK Tes Masuk ITB Dibagi Dua Gelombang, Jangan Lupa Syarat-syaratnya

UTBK ITB tahun ini diikuti sebanyak 22.083 peserta

Puan Disarankan Kunjungi Tokoh Masyarakat demi Tingkatkan Elektabilitas
Indonesia
Puan Disarankan Kunjungi Tokoh Masyarakat demi Tingkatkan Elektabilitas

Menurut Wasisto, untuk meningkatkan popularitas jelang Pemilu 2024, Puan harus terus berkunjung ke sejumlah tokoh masyarakat.

Revisi Perpres soal Pembatasan Beli Pertalite dan Solar Rampung Agustus
Indonesia
Revisi Perpres soal Pembatasan Beli Pertalite dan Solar Rampung Agustus

Revisi Perpres Nomor 191 Tahun 2014 yang akan mengatur pembatasan pembelian BBM Pertalite dan Solar akan rampung dan bisa diterapkan pada Agustus 2022.

Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra Jalani Perawatan di Malaysia
Indonesia
Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra Jalani Perawatan di Malaysia

Mantan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu dilarikan ke RS Serdang setelah mengalami gangguan kesehatan dalam kunjungan kerjanya di Malaysia, Jumat (16/9).

Timsus Polri Segera Evaluasi 25 Anggota Tidak Profesional
Indonesia
Timsus Polri Segera Evaluasi 25 Anggota Tidak Profesional

Tim Khusus (Timsus) Polri bakal mengevaluasi menyeluruh terkait tidak profesionalnya sebanyak 25 anggota Polri dalam menangani perkara tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir Yosua di rumah dinas Irjen Pol. Ferdy Sambo di Duren Tiga.

63 RT Jakarta Terendam Banjir, Ratusan Warga Mengungsi
Indonesia
63 RT Jakarta Terendam Banjir, Ratusan Warga Mengungsi

"Saat ini menjadi 63 RT atau turun 0,207 persen dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta," ujar Kepala Pelaksana BPBD DKI Isnawa Adji dalam keterangannya.

Waketum PBNU Promosikan Erick Thohir sebagai Calon Ketua Umum PSSI
Indonesia
Waketum PBNU Promosikan Erick Thohir sebagai Calon Ketua Umum PSSI

Wakil Ketua Umum PBNU yang sekaligus Ketua Panitia Pelaksana, Nusron Wahid dalam sambutannya justru mempromosikan Erick sebagai calon ketua umum PSSI periode 2023-2027.

Puncak Cuaca Ekstrem di Bogor Diprediksi Terjadi pada Februari
Indonesia
Puncak Cuaca Ekstrem di Bogor Diprediksi Terjadi pada Februari

Cuaca ekstrem di wilayah Bogor masih akan terjadi hingga Maret 2023

Hujan Disertai Kilat dan Angin Kencang Terjadi di Jakarta Hari Ini
Indonesia
Hujan Disertai Kilat dan Angin Kencang Terjadi di Jakarta Hari Ini

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan sebagian wilayah Jakarta akan diselimuti langit cerah berawan pada Jumat Selain itu BMKG juga mengeluarkan peringatan dini mengenai kemungkinan hujan yang disertai petir dan angin kencang.

Hasil Survei Poltraking: Prabowo dan Anies Jadi Capres Paling Dikenal Publik
Indonesia
Hasil Survei Poltraking: Prabowo dan Anies Jadi Capres Paling Dikenal Publik

Publik menginginkan capres-cawapres peduli dan perhatian kepada rakyat sekitar 16,8 persen.