Jakarta Timur Jadi Target Operasi Pengendalian Pencemaran Udara di Ibu Kota Ilustrasi polusi udara. (Foto: Pexels/Pixabay)

MerahPutih.com - Wilayah Jakarta Timur menjadi target operasi Satgas Pengendalian Pencemaran Udara Pemprov DKI Jakarta. Hal tersebut dilakukan Pemda DKI karena wilayah tersebut memiliki banyak industri dan berpotensi menjadi salah satu penyumbang sumber emisi tidak bergerak di Ibu Kota.

Hari ini Selasa (26/8) Satuan Tugas (Satgas) Pengendalian Pencemaran Udara Pemprov DKI yang terdiri dari Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI dan Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Timur bersinergi dengan Polda Metro Jaya kembali melakukan operasi pengawasan cerobong pabrik di Jakarta Timur. Kali ini, pabrik yang didatangi adalah PT CIF, perusahaan pembuat pakan ternak.

Baca Juga:

Manfaat Ruang Terbuka Hijau untuk Kesehatan Sekaligus Pencegahan Polusi Udara

Kepala DLH Provinsi DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan, operasi ini merupakan pengawasan rutin dalam rangka invetarisasi dan pengendalian pencemaran udara emisi tidak bergerak yang ada di wilayah DKI Jakarta.

"Tim Satgas terus mengawasi cerobong-cerobong industri yang berpotensi sebagai sumber pencemar udara di Jakarta," kata Asep.

Asep juga mengatakan, saat ini Dinas LH DKI Jakarta terus memantau industri, terutama yang masih menggunakan bahan bakar batu bara dalam operasionalnya. Khususnya, di wilayah administrasi yang memiliki kawasan Industri, seperti Jakarta Timur dan Jakarta Utara.

Baca Juga:

Tantangan Atasi Polusi Udara di Jakarta Ciptakan Lingkungan yang Baik

"Jadi, kita harus awasi secara menyeluruh semua industri, terutama yang masih menggunakan batu bara. Pengawasan ini juga bagian dari sosialisasi target Pemprov DKI Jakarta yang mana pada 2030 semua industri di Jakarta harus rendah emisi," tegas Asep.

Selain itu, menurut data hasil pantauan Stasiun Pemantau Kualitas Udara (SPKU) milik DLH Provinsi DKI Jakarta, Jakarta Timur menjadi salah satu wilayah yang memiliki rata-rata Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) paling tinggi dibanding wilayah-wilayah lainnya.

"Semua yang berpotensi mencemari kualitas udara akan diawasi, dan operasi ini adalah bentuk pengawasan. Tentu, jika terbukti melanggar, akan kami berikan sanksi, bahkan sampai pencabutan izin lingkungan," pungkasnya. (Asp)

Baca Juga:

Lebih Rentan, Lansia Mudah Alami Berbagai Penyakit Akibat Polusi Udara

Penulis : Asropih Asropih
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Kemlu Pastikan tidak Ada WNI jadi Korban Penembakan di California
Indonesia
Kemlu Pastikan tidak Ada WNI jadi Korban Penembakan di California

"KJRI Los Angeles telah berkoordinasi dengan otoritas setempat dan masyarakat Indonesia. Hingga saat ini tidak terdapat informasi adanya korban WNI," ujar Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu RI Judha Nugraha

Tiket KA Lebaran Keberangkatan Daop 6 Terserap 73 Persen
Indonesia
Tiket KA Lebaran Keberangkatan Daop 6 Terserap 73 Persen

PT KAI Daops 6 Yogyakarta mencatat tiket KA Lebaran keberangkatan dari wilayah Daop 6 terserap 73 persen.

 Warga Asing Sudah Dibolehkan Datangi Korut
Dunia
Warga Asing Sudah Dibolehkan Datangi Korut

Warga negara asing yang memasuki Korea Utara akan diwajibkan menjalani karantina selama dua hari.

Kemnaker Bantah Perppu Ciptaker Atur Soal Pegawai Kontrak Seumur Hidup
Indonesia
Kemnaker Bantah Perppu Ciptaker Atur Soal Pegawai Kontrak Seumur Hidup

Sejumlah informasi beredar terkait Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja.

NasDem Bantah Menkominfo Johnny Plate Mundur dari Kabinet
Indonesia
NasDem Bantah Menkominfo Johnny Plate Mundur dari Kabinet

Beredar kabar Johnny G. Plate mundur dari posisi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo). Kabar tersebut santer terdengar di tengah isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju.

DPR Minta Pemerintah Antisipasi Gangguan Keamanan di Papua
Indonesia
DPR Minta Pemerintah Antisipasi Gangguan Keamanan di Papua

Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani meminta Pemerintah, melalui Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenkopolhukam), untuk memberikan atensi khusus guna mengantisipasi gangguan keamanan di Papua.

Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi akan Divonis pada 13 Februari 2023
Indonesia
Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi akan Divonis pada 13 Februari 2023

"Maka, tibalah saatnya majelis hakim akan mengambil putusan terhadap terdakwa (Putri Candrawathi) yakni pada tanggal 13 Februari 2023," tutur Hakim Ketua Wahyu Iman Santoso

[HOAKS atau FAKTA]: KPU Sebut Partai Ummat Jadi Peserta Pemilu
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: KPU Sebut Partai Ummat Jadi Peserta Pemilu

Sebuah akun Twitter mengunggah cuitan berupa tangkapan layar berupa daftar nama-nama partai politik peserta pemilu 2024.

Prabowo Subianto: Kalau Saya Mati, yang Saya Ingin Tinggalkan Nama Baik
Indonesia
Prabowo Subianto: Kalau Saya Mati, yang Saya Ingin Tinggalkan Nama Baik

Prabowo Subianto, capres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), mengungkapkan keinginannya untuk meninggalkan nama baik ketika sudah waktunya berpulang ke Yang Maha Kuasa. Ia berharap, mampu memberikan yang terbaik demi kepentingan seluruh rakyat Indonesia..

Cegah Cacar Monyet Meluas, Dinkes DKI Vaksin Ratusan Orang Kelompok Berisiko
Indonesia
Cegah Cacar Monyet Meluas, Dinkes DKI Vaksin Ratusan Orang Kelompok Berisiko

Dinas Kesehatan (Dinkes) gencar melakukan upaya deteksi, preventif, dan respons cepat untuk mencegah wabah semakin meluas.