MerahPutih.com - Istana Kepresidenan saat ini, memiliki koleksi benda seni yang meliputi berbagai medium seperti lukisan yang terbuat dari berbagai macam cat, seni keramik yang memiliki aneka ragam bentuk, serta benda seni fungsional seperti guci, vas, dan teko.
Merawat benda seni tersebut, Sekretariat Presiden meresmikan Ruang Konservasi Benda Seni di Istana Kepresidenan Jakarta.
"Kami resmikan bangunan restorasi dan konservasi ini untuk bisa merestorasi seluruh aset-aset yang bernilai tak terhingga," ujar Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono dalam sambutannya saat peresmian yang bertepatan dengan Hari Seni Internasional tersebut.
Baca Juga:
Peresmian Ruang Konservasi Benda Seni tersebut merupakan jawaban dari salah satu tugas Sekretariat Presiden untuk mengelola koleksi benda-benda seni Istana Kepresidenan. Melalui peresmian Ruang Konservasi Benda Seni tersebut, bisa urut meningkatkan anggaran terkait restorasi benda-benda seni di Istana Kepresidenan mengingat nilai aset yang terkandung di dalamnya sangat tinggi.
"Berjuang sedikit demi sedikit ruangan ini telah berhasil untuk melakukan restorasi benda-benda seni nanti ada di sini, dan harapan kami disini untuk ada Pak Sesmen (Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara) juga, harapan kami anggaran itu bisa kita tingkatkan," kata Heru.

Deputi Bidang Administrasi dan Pengelolaan Istana Rika Kiswardani menjelaskan, diresmikannya Ruang Konservasi Benda Seni di Istana Kepresidenan Jakarta. Salah satunya adalah sebagai tempat penyimpanan benda-benda seni yang memerlukan perawatan dan perhatian khusus.
"Ruang konservasi ini telah dibangun dengan spesifikasi khusus artinya dari sisi pengaturan suhu, dari sisi keamanan, bahkan juga dari pencegahan seandainya ada bahaya kebakaran," ujar Rika.
Selain itu, Sekretariat Presiden akan bekerja sama dengan para kurator dan konservator untuk memelihara serta merawat benda-benda seni yang menjadi koleksi Istana Kepresidenan Jakarta.
"Fungsi yang lain adalah untuk ruang konservasi atau ruang perawatan dimana di dalamnya juga ada laboratorium," ujarnya. (Knu)
Baca Juga: