Isi Pembicaraan Jokowi dengan Presiden Turki Erdogan Pertemuan Presiden Jokowi (kiri) dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam kegiatan Presidensi G20 Indonesia. ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Hendra A Setyawan/POOL/nym.

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Turki Recep Tayyib Erdogan di The Apurva Kempinski Bali, Senin (14/11).

Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan tersebut yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Dubes RI untuk Turki Lalu Muhammad Iqbal, dan Direktur Jenderal Amerika Eropa, Kementerian Luar Negeri, Umar Hadi.

Jokowi menyampaikan apresiasi kepada Turki yang terus berkontribusi agar G20 tetap dapat bekerja.

Baca Juga:

Jokowi Rayu PM Australia Bangun Pabrik Baterai Mobil Listrik di Indonesia

“Bagi Indonesia, G20 harus dapat menghasilkan kerja sama konkret,” kata Jokowi.

Sebagai dua pemimpin dunia yang sama-sama menaruh perhatian kepada upaya penyelesaian konflik Rusia-Ukraina, kedua presiden juga bertukar pikiran.

Khususnya mengenai apa yang dapat dilakukan bersama untuk mencari solusi damai dan untuk mencegah dampak negatifnya secara global. Yakni terhadap keamanan pangan dan energi.

Terkait hubungan bilateral, Jokowi mendorong kedua negara terus mengupayakan perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA), yang di dalamnya mencakup kesepakatan perdagangan besar, segera diselesaikan.

“Kita harus instruksikan kepada para perunding agar hambatan yang ada segera dicarikan solusi yang bisa diterima kedua belah pihak dan perjanjian segera dirampungkan,” ucap Jokowi.

Baca Juga:

Jokowi Minta Uni Eropa Perkuat Kerja Sama Konkret dengan ASEAN

Jokowi juga mencatat kemajuan dalam hubungan bilateral kedua negara dengan telah ditandatanganinya sejumlah perjanjian strategis antarpemerintah maupun antarpelaku usaha.

Beberapa perjanjian antara pemerintah yang ditandatangani para menteri sesaat sebelum pertemuan kedua presiden tersebut, meliputi perjanjian di bidang pertahanan, kehutanan, lingkungan hidup, riset-teknologi dan inovasi serta perjanjian kerja sama pembangunan.

Sementara kesepakatan antarpelaku usaha meliputi kesepakatan kerja sama produksi bus listrik di Indonesia antara Karsan dengan Credo Group. Termasuk kesepakatan untuk pembangunan Jalan Tol Trans-Sumatera. (Knu)

Baca Juga:

Jokowi Minta Dukungan Penyelesaian Proyek MRT dalam Pertemuan dengan PM Jepang

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Mekanisme Pendaftaran Parpol Peserta Pemilu 2024
Indonesia
Mekanisme Pendaftaran Parpol Peserta Pemilu 2024

Tahapan Pemilu 2024 dimulai bertepatan saat Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuka pendaftaran peserta bagi partai politik (parpol), Senin (1/8).

Gunakan KTP WNI, Petarung MMA Asal Vanuatu Dideportasi
Indonesia
Gunakan KTP WNI, Petarung MMA Asal Vanuatu Dideportasi

Maelao Kalworai diketahui menggunakan atau menyalahgunakan kartu tanda penduduk (KTP) warga negara Indonesia (WNI) agar bisa ikut bertanding.

Jaksa Tuntut Irjen Napoleon Bonaparte Hukuman 1 Tahun Bui
Indonesia
Jaksa Tuntut Irjen Napoleon Bonaparte Hukuman 1 Tahun Bui

Kasus dugaan penganiyaan yang menjerat terdakwa Irjen Napoleon Bonaparte terhadap M Kace memasuki babak baru. Mantan Kadiv Hubinter Polri itu dituntut satu tahun penjara terkait kasus penganiayaan.

Polda Papua Evakuasi Warga yang Jadi Korban Gempa di Jayapura
Indonesia
Polda Papua Evakuasi Warga yang Jadi Korban Gempa di Jayapura

"Polri bergerak cepat untuk evakuasi dan memberikan pertolongan kepada korban yang berdampak gempa di Jayapura," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo

[HOAKS atau FAKTA]: Putri Candrawathi Mengakhiri Hidup di Penjara
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Putri Candrawathi Mengakhiri Hidup di Penjara

Muncul sebuah unggahan video di Youtube dari akun bernama “Berita Seleb”, yang pada 12 Maret 2023 lalu mengunggah video yang menggiring opini publik seolah Putri Candrawathi telah meninggal.

PDIP Minta Kepolisian Belajar dari Kasus Ferdy Sambo
Indonesia
PDIP Minta Kepolisian Belajar dari Kasus Ferdy Sambo

PDI Perjuangan (PDIP) terus mendorong upaya dalam peningkatan kualitas demokrasi di Indonesia.

Anies Pastikan Masih Cari Calon Pendamping di Pilpres 2024
Indonesia
Anies Pastikan Masih Cari Calon Pendamping di Pilpres 2024

Anies merupakan bacapres yang diusung tiga partai politik yakni NasDem, Demokrat dan PKS.

Lukas Enembe Bisa Dipenjara Seumur Hidup Jika Terbukti Ada Aliran Dana ke OPM
Indonesia
Lukas Enembe Bisa Dipenjara Seumur Hidup Jika Terbukti Ada Aliran Dana ke OPM

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menelusuri aliran uang terkait kasus dugaan suap dan gratifikasi yang menjerat Gubernur nonaktif Papua Lukas Enembe. Salah satunya terkait aliran uang ke OPM (Organisasi Papua Merdeka).

Anies Serukan Agar Relawannya Menjadi Teladan yang Hormati Lawan
Indonesia
Anies Serukan Agar Relawannya Menjadi Teladan yang Hormati Lawan

Bakal calon presiden usungan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan mengajak para relawannya untuk menjadi relawan yang teladan.

Zulhas Sebut Ada 11 Nama Capres yang Diusulkan Kader PAN
Indonesia
Zulhas Sebut Ada 11 Nama Capres yang Diusulkan Kader PAN

"Ada 11 nama," kata Zulhas kepada wartawan di sela-sela Rakernas III PAN.