PROSESI pernikahan adik Jokowi, Hj. Idayati, dan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Prof. DR. H. Anwar Usman, SH., MH., di Graha Saba Buana (GSB) Jl. Letjend Sutoyo Kelurahan Sumber, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah pada Kamis (26/5/2022) dimulai sekitar pukul 09.00 WIB.
Alunan gamelan mengiringi rangkaian prosesi akad nikah adik Presiden Joko Widodo akrab disapa Jokowi itu dengan Ketua MK di gedung yang didekorasi dengan nuansa Jawa. Sekitar pukul 09.10 WIB rombongan mempelai laki-laki tiba di gedung Graha Saba Buana Solo.
Baca Juga:
Sesuai adat tradisi Jawa, tahap pertama dilakukan prosesi pasrah tampi atau menyerahkan mempelai laki-laki kepada keluarga mempelai perempuan. Setelah diterima oleh keluarga mempelai perempuan, mempelai laki-laki langsung ke meja akad nikah.
Ketua MK, Anwar Usman, yang berasal dari Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) tampak gagah mengenakan busana Jawa, beskap warna champagne. Laki-laki berjambang itu tampak tenang menjalani rangkaian tradisi Jawa hingga duduk di kursi akad nikah yang disediakan.
Para saksi nikah satu persatu duduk di kursi yang disediakan. Mulai dari Jendral TNI Andhika Perkasa sebagai saksi mempelai laki-laki dan Wakil Presiden K.H. Ma’aruf Amin sebagai saksi nikah mempelai perempuan. Keduanya mengenakan setelan jas.
Presiden Jokowi duduk di kursi yang telah disediakan, sebagai wali nikah sang adik, Hj. Idayati. Jokowi mengenakan beskap terbuka berwarna hitam dengan dalaman warna putih.
Baca Juga:
Kenali Filosofi Kue Tradisional Ikonik Seserahan Hajatan Pernikahan
Tak lama kemudian mempelai perempuan tiba, Hj. Idayati melenggang anggun didampingi kakaknya Iit Sri Yantini dan adiknya Titik Ritawati yang berseragam kebaya warna kuning keemasan. Hj. Idayati tampak cantik dengan tampilan makeup sederhana oleh perias Hemmy Rahmania, selain itu ia tampak anggun mengenakan kain khas sidomulyo dan berkebaya berwarna champagne rancangan Hanif Aisyah, senada dengan beskap dan kain yang dikenakan Ketua MK, Anwar Usman.
Sebelum dilakukan prosesi akad nikah, dibacakan ayat suci Alquran oleh Pimpinan salah satu pondok pesantren di Boyolali, Jawa Tengah, Agus Maarif. Khotbah nikah disampaikan oleh Prof. DR. K.H. Nasaruddin Umar, M.A dan dilanjutkan dengan pembacaan Doa Nikah oleh DR. H. Wahiddudin Adams, SH., M.A.
Sementara itu, 200-an tamu undangan khusus akad nikah adik Jokowi dengan Ketua MK duduk di kursi masing-masing. Tamu undangan ditata berkelompok. Setiap kelompok dilengkapi dengan meja. Mereka berkelompok lima hingga enam orang per meja. (DGS)
Baca Juga:
Jangan Salah Kaprah, Begini Aturan Ulos di Hajatan Nikahan Batak
