MerahPutih.com - Komisi X DPR melakukan inspeksi di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah untuk memastikan kesiapan stadion menjadi venue Piala Dunia U-20 pada 2021.
Hasil inspeksi tersebut dipastikan stadion layak untuk Piala Dunia U-20.
"Stadion Manahan sudah melewati perubahan yang pesat dibandingkan sebelum direnovasi. Saya bersama anggota Komisi X DPR sudah mengecek lapangan dan ruang ganti semuanya sudah bagus," ujar Ketua Komisi X DPR Abdul Fikri Faqih, Jumat (2/10).
Baca Juga:
Pedagang Selter Manahan Tolak Direlokasi dan Pilih Libur 6 Bulan
Fikri memastikan Stadion Manahan secara umum sangat siap menggelar event skala internasional seperti Piala Dunia U-20. Sarana dan prasarana (Sarpras) seperti rumput, ruang ganti pemain, ruang latihan, lampu stadion, bangku penonton sudah standar FIFA.
"Kami melihat sarana dan prasarana sangat memadai, rumput stadion juga sangat bagus meski dengan memakai rumput lokal Indonesia saja," kata dia.
Ia mengatakan, fokus utama pemerintah saat ini adalah memperbaiki lima lapangan latihan pemain. Di mana untuk renovasi lima lapangan latihan juga harus berstandar FIFA.
"Kami akan berkoordinasi dengan pemerintah (Kemenpora dan PSSI) terkait perbaikan lima lapangan latihan. Perbaikan harus segera dilakukan mengingat saat ini pelaksanaan Piala Dunia U-20 tinggal beberapa bulan lagi," tutup dia.
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, ada lima lapangan latihan yang akan diperbaiki pemerintah untuk menyambut Piala Dunia U-20. Kelima lapangan tersebut, yakni Stadion Sriwedari, Lapangan Banyuanyar, Lapangan Sriwaru, Lapangan Kotabarat, dan Lapangan Karangasem.
"Perbaikan kelima lapangan tempat latihan ini sudah disapaikan Pemkot Solo pada PSSI dan Kementerian PUPR untuk dilakukan perbaikan," kata Rudy.
Baca Juga:
Imbas Solo KLB Corona, Laga Perdana Persis Solo vs PSCS Cilacap di Stadion Manahan Batal
Politukus PDIP ini mengatakan, jadwal Piala Dunia U-20 dilaksanakan pada 20 Mei sampai 12 Juni 2021. Atas dasar tersebut, perbaikan lapangan pendamping harus segera dimulai.
"Pada awal November kemungkinan besar proses tanda tangan kontrak dan sudah mulai proses pengerjaan proyek perbaikan lima lapangan pendamping," tutup dia. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga: