SETIAP orang punya wewangian pilihan. Data mengungkap sebanyak 85 persen orang menggunakan wewangian yang berbeda-beda tergantung keperluan.
Data itulah yang menjadi acuan bagi Tim Cakrawala dalam menciptakan inovasi di ajang kompetisi nasional L’Oréal Brandstorm 2023. Atas inovasi wewangian mereka, Tim Cakrawala keluar sebagai pemenang nasional di ajang yang tahun ini mengangkat tema Crack the codes of beauty. Tiga mahasiswa dari Jurusan Teknik Biomedik Universitas Indonesia, yakni Alvin Filipi, Evelyn Velencia Febita, dan Julieta Himawan membuat inovasi dari produk YSL Rouge Sur Mesure Custom Lip Color Creator dengan menerapkannya pada parfum.
BACA JUGA:
“YSL itu ada produk pakai tiga cartridges. Dari segi visibility, scalability, dan teknologi yang mirip ini bisa kita adopt ke parfum,” kata Alvin Filipi saat Press Conference Nasional Final L’Oreal Brandstorm 2023: Crack The Codes of Beauty di Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (29/3).

Rekan satu timnya, Evelyn, menjelaskan bagaimana inovasi mereka berbeda dari teknologi yang telah ada. Teknologi PERSO yang sebelumnya ada diaplikasi untuk produk lipstik dan foundation. “Sementara itu, kami menerapkannya pada parfum jadi memakai empat cartridges karena ada satunya yang alkohol. Kami juga ada aplikasi PERFY yang ramah orang dengan disabilitas. Jadi lumayan beda dengan yang sudah ada,” jelasnya.
PERFY atau Personalized Perfumery merupakan produk do it yourself (DIY) wewangian. Dengan PERFY, kamu bisa meracik lebih dari 1.000 jenis wewangian. Cukup dengan mengoperasikannya melalui aplikasi di ponselmu.
Tak perlu waktu lama, cukup satu hingga tiga menit, kamu sudah bisa mendapatkan wangi yang kamu inginkan. Produk ini juga dinilai berkelanjutan bagi lingkungan. PERFY dirancang menggunakan alkohol ramah lingkungan dan botol cartridge yang bisa diisi ulang.
BACA JUGA;
Satu hal yang memberi nilai lebih yakni aplikasi PERFY ramah disabilitas. Nantinya, kamu bisa mengoperasikan dengan tiga jenis pilihan, menggunakan layar sentuh, suara, hingga hanya dengan berkedip. Inovasi itulah yang mengantarkan ketiganya menjadi juara satu nasional L’Oréal Brandstorm 2023. Sebagai pemenang, Tim Cakrwala akan berkompetisi ke ranah internasional.
Chief HR Officer L'Oréal Indonesia Yenita Oktora mengatakan L’Oréal Group menyediakan sumber daya untuk pemenang mewujudkan ide beauty technology mereka. “Ownership-nya tetap punya mereka sebagai pencetus ide awal karena tujuan kami memfasilitasi idea ketika menang. You can use our resources. Silakan gunakan kemampuan kami untuk mengetes apakah produk mereka itu layak untuk kemudian dijual,” katanya.

Yenita mengatakan proses belajar dalam kompetisi ini lebih penting untuk peserta. Ketika para peserta kembali, pihaknya ingin mereka bekerja untuk L’Oréal atau mungkin mereka memutuskan ingin jadi entrepreneur. “Enggak masalah karena menurut kami, it’s important to bring education into reality. Menjembatani gap antara kuliah dan kerja,” tutupnya.(kmp)
BACA JUGA: