MerahPutih.com - Sandiaga Uno angkat bicara soal penunjukkan dirinya sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Menurut Sandi, tugas yang diterimanya kali ini sangat berat karena mesti memastikan sektor pariwasata bisa bangkit saat pandemi COVID-19. Mengingat ada 12 juta lapangan pekerjaan yang terdampak akibat pandemi.
"Banyak sekali masyarakat pelaku pariwisata yang terpaksa harus melakukan PHK atau kurangi jam kerja," kata Sandi dalam keterangannya, Selasa (22/12).
Baca Juga:
Politikus Gerindra mengakui dapat arahan khusus dari Presiden Joko Widodo untuk membangkitkan kembali sektor pariwisata.
Yakni memastikan lima destinasi super prioritas yang sudah ditunjuk untuk meningkatkan kualitas dan infrastrukturnya.
Kelima destinasi super prioritas itu antara lain Danau Toba Sumatera Utara, Borobudur Jateng, Labuan Bajo NTT, Likupang Sulawesi Utara, dan Mandalika NTB.

Presiden mengingatkan untuk setiap destinasi terutama destinasi lima super prioritas menyiapkan calendar of event. Yakni, event yang berkaitan dengan menarik para wisatawan terutama di saat COVID-19.
"Yakni mempertahankan jumlah lapangan kerja dan aktivitas ekonomi di sektor wisata dan ekonomi kreatif," jelas Sandi.
Sandi menyebut, calendar of event yang ia siapkan terdiri dari mingguan, bulanan, dan tahunan.
"Event skala dunia ini yang diharapkan menjadi big bang," jelas pria yang memiliki hobi olahraga ini.
Ia juga diminta untuk memastikan aspek kesehatan dan keselamatan di tiap-tiap destinasi terutama menghadapi COVID-19 ini diprioritaskan.
"Sehingga para wisatawan akan merasa aman nyaman," kata Sandi yang juga mantan rival Jokowi saat pilpres ini.
Baca Juga:
Sandi juga diminta menciptakan ekonomi kreatif menjadi lokomotif dari penciptaan lapangan kerja. Terutama sektor ekonomi kreatif yang banyak menyerap dan gerakan ekonomi rakyat.
"Seperti sektor kuliner, fashion, dan kriya,"papar dia.
Lalu, ia juga ditugaskan Wapres Maruf Amin untuk memastikan wisata halal dan destinasi wisata religi. Tujuannya agar mampu menggairahkan sektor wisata yang diharapkan bukan hanya bertahan tapi menangkap peluang jadi pemenang.
Dia pun akan fokus satu tahun ke depan kerja keras.
"Ini untuk pastikan sektor yang banyak serap lapangan kerja dan bangkitkan ekonomi dan dikelola lebih baik," tutup ayah tiga orang anak ini. (Knu)
Baca Juga: