Ini Alasan Kenapa Usia Hewan Menjadi Syarat untuk Berkurban

Muchammad YaniMuchammad Yani - Kamis, 31 Agustus 2017
Ini Alasan Kenapa Usia Hewan Menjadi Syarat untuk Berkurban
(Pixabay)

HARI Raya Idul Adha memang tidak bisa dipisahkan dengan hewan kurban seperti kambing, sapi ataupun domba. Hampir di setiap masjid Anda dengan mudahnya melihat hewan-hewan tersebut. Maka tak heran jika di hari tersebut daging melimpah ruah.

Menariknya, di Idul Adha yang tahun ini jatuh pada tanggal 1 September memiliki syarat khusus untuk hewan-hewan yang dikurbankan. Salah satunya adalah usia minimal hewan kurban.

Chef Haryo Pramoe mengatakan di dunia memasak usia hewan (terutama hewan yang bisa dikurbankan seperti domba, sapi atau kambing) sangat mempengaruhi rasa olahan daging. Daging hewan yang dewasa memiliki serat yang sempurna untuk diolah menjadi makanan.

Suasana Pasar kambing Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (31/8). (Foto: MerahPutih/Rizki Fitrianto)

"Otot yang dewasa itu adalah otot yang sempurna, serat-seratnya sudah terbentuk dengan sempurna. Tetapi kalau yang di bawah enam bulan untuk domba atau setahun untuk kambing pembentukan otot-otot seratnya belum sempurna," ucapnya kepada MerahPutih.com.

Pria yang sering muncul sebagai host di acara memasak itu menambahkan anggapan kalau daging kambing atau domba muda yang enak sebenarnya salah. Hal tersebut lantaran daging hewan muda lebih kenyal.

"Memang benar empuk, tetapi empuknya kenyal. Kalau sudah setahun atau domba enam bulan maka keempukannya sempurna. Saya tidak melihat ada kesempurnaan selain syarat hewan yang dikurbankan di Islam. Bahkan aturan american hotel association tentang cara memotong kambing atau domba itu kalah," lanjut chef Haryo. (*)

Selain artikel ini Anda juga bisa baca Ini Jenis-Jenis Sapi Kualitas Super Berbadan Jumbo

#Idul Adha
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu
Bagikan