Jejak Kartini

Ini 5 Menteri Wanita Kabinet Kerja yang Diakui Dunia

Andika PratamaAndika Pratama - Minggu, 22 April 2018
Ini 5 Menteri Wanita Kabinet Kerja yang Diakui Dunia
Menteri Keuangan, Sri Mulyani. Foto: Ist

MerahPutih.com - Indonesia memiliki sosok wanita hebat di berbagai bidang yang sukses membawa haru negara di dunia. Hal ini mencerminkan bahwa emansipasi wanita di tanah air berjalan sesuai dengan keinginan Raden Adjeng Kartini.

Kartini merupakan sosok pelopor emansipasi wanita. Dalam kumpulan surat-surat Kartini kepada sahabatnya di negeri Belanda berjudul “Door Duistermis tox Licht” atau “Habis Gelap Terbitlah Terang, kamu bisa mendapati keluasan pemikiran Kartini terutama tentang kaumnya.

Salah satu bukti emansipasi wanita adalah dengan kehadiran sejumlah menteri wanita di Kabinet Kerja Jokowi-Jusuf Kalla. Yang hebatnya lagi, mereka sukses mendapatkan penghargaan internasional dalam berbagai ajang selama menjabat empat tahun terakhir.

Kira-kira siapa saja ya menteri wanita tersebut?

Berikut daftar yang dirangkum MerahPutih.com dari berbagai sumber.

1. Sri Mulyani Indarwati

Menkeu Sri Mulyani Indrawati (kiri) menerima Penghargaan Menteri Terbaik. (Foto Antara/Christopher Pike)

Siapa yang tidak kenal dengan sosok ini? Nama perempuan kelahiran Bandar Lampung ini sudah terkenal di seantero dunia. Sri Mulyani bisa disebut sosok Kartini 'zaman now' karena memberikan inspirasi.

Pada tahun 2018, Sri Mulyani dinobatkan sebagai menteri terbaik di Asia Pasifik oleh FinanceAsia. Penghargaan itu diberikan karena perempuan berusia 56 tahun ini dianggap berhasil menjaga stabilitas belanja negara dengan penurunan tingkat defisit dari proyeksi 2,9% menjadi 2,5%.

2. Susi Pudjiastuti

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Menteri Kelautan dan Perikanan era Jokowi ini memiliki banyak membuat gebrakan. Salah satunya adalah penenggelaman kapal pencuri ikan. Kebijakan ini mendapatkan apresiasi dari Presiden Joko Widodo.

Dibandingkan menteri-menteri lainnya di Kabinet Kerja, Susi menjadi satu-satu pembantu presiden yang tidak tamat sekolah. Saat kelas 2 SMA, wanita asal Pangandaran, Jawa Barat itu, dikeluarkan dari sekolah akibat aktif dalam gerakan golput.

Memilih untuk tidak melanjutkan sekolah, Susi banting setir dengan menjadi pengepul ikan. Berkat ketekunannya, usaha wanita nyentrik ini berkembang pesat.

Selain itu, Susi mendirikan maskapai penerbangan sendiri di bawah bendera Susi Air.

3. Yohana Yembise

Yohana Yembise. Foto: Ist

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak Yohana Yembise meraih penghargaan Outstanding Alumni 2017 dari Simon Fraser University (SFU), Kanada. Award tersebut dalam kategori Public Sevice Achievement.

Penghargaan yang didapat perempuan asal Manokwari, Papua, karena dianggap memberikan pelayanan publik kepada masyarakat dan perempuan di daerahnya.

4. Retno Marsudi

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. ( ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Menjabat sebagai Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, mengukir prestasi dengan mendapatkan penghargaan Agen perubahan untuk kesetaraan gender dan Pemberdayaan Perempuan dari badan urusan perempuan PBB, UN Women di Markas PBB, New York, Amerika Serikat, Rabu 20 September 2017.

Selain itu, wanita kelahiran Semarang, Jawa Tengah, 27 November 1962 ini juga memperoleh penghargaan Order of Merit dari Raja Norwegia pada Desember 2011, yang menjadikannya sebagai orang Indonesia pertama yang memperoleh penghargaan tersebut.

5. Nila Moeloek

Menteri Kesehatan Nila Moeloek

Menteri Kesehatan Nila Moeloek menerima penghargaan dari Kementerian Kesehatan Arab Saudi atas keberhasilan penyelenggaraan kesehatan haji Indonesia 2017 atau 1438 Hijriah.

Penghargaan yang diterima ialah Health Awareness Ambassador Program In Hajj Season 1438H for Indonesia Hajj Medical Mission 2017.

#Jejak Kartini #Kabinet Kerja
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Bagikan