MerahPutih.com - Turunnya tingkat keterisian rumah sakit rujukan COVID-19 di Bandung bukan berarti lengah dalam menjalankan protokol kesehatan. Status Kota Bandung pun masih zona merah atau risiko tinggi penularan.
Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, skor level kewaspadaan Kota Bandung ikut mengalami kenaikan, walaupun kini masih dalam zona risiko tinggi. Pada periode 12-18 Juli di angka 1,63.
Baca Juga:
PPKM Level 4 Kembali Diperpanjang Sampai 9 Agustus
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung tersebut memaparkan, pada periode 19-25 Juli tercatat skornya sebesar 1,78 semakin mendekati ke zona risiko sedang dengan standar penilaian skor sebesar 1,81.
Sementara itu, Wali Kota Bandung Oded M Danial mengungkapkan, realisasi bantuan sosial PPKM Darurat Kota Bandung per 30 Juli 2021, dari total penerima 41.853 penerima, sudah cair sebanyak 41.537 penerima. Sisanya sebanyak 316 penerima belum mencairkan bantuan.
"Alhamdulillah penyaluran bansos berjalan lancar dan sudah melalui bank sehingga tidak ada laporan tentang penyalahgunaan," terang Oded, Senin (2/8).

Oded mengajak warga Kota Bandung untuk dapat saling membantu di tengah pandemi COVID-19 dengan berbagi.
"Mari warga Kota Bandung kita terus saling membantu dan berbagi di tengah pandemi, untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang kesulitan," imbuhnya.
Terakhir Oded juga menyampaikan untuk mengikuti aturan pemerintah pusat terkait PPKM berikutnya.
"Keputusan pemerintah pusat, kita ikuti. Tentu Pemerintah pusat memutuskan dengan mempertimbangkan berbagai kepentingan yang mengutamakan keselamatan masyarakat," imbuhnya. (Imanha/Jawa Barat)
Baca Juga:
Pemprov DKI Tindak Lanjuti 5 Sekolah Belajar Tatap Muka saat PPKM Level 4