Indonesia Bersiap Jadi Pusat Ekonomi Syariah Terkemuka di Dunia Ilustrasi - Perkantoran di Jakarta. (Foto: MP/Dicke Prasetia)

MerahPutih.com - Potensi ekonomi syariah di Indonesia masih terbuka lebar, mengingat Indonesia adalah salah satu negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia.

Untuk dapat memanfaatkan potensi tersebut, strategi dan terobosan yang tepat sasaran harus dilakukan agar ekonomi syariah mampu berkontribusi lebih besar lagi terhadap perekonomian nasional. Demikian diungkapkan Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso

Dalam nilai Top 15 Global Islamic Economy Indicator, yang terdiri dari indikator Keuangan Islami, Makanan Halal, Pariwisata Ramah Muslim, Fesyen Islami, Obat-obatan dan Kosmetik Halal, serta Media dan Rekreasi, posisi Indonesia masih belum naik signifikan jika dibandingkan dengan negara-negara muslim lainnya.

Baca Juga:

Indonesia Jual Surat Utang Syariah Terbesar di Tahun 2022

Dibandingkan tahun 2021, posisi Indonesia di tahun ini hanya mengalami peningkatan di indikator makanan halal yakni dari peringkat 4 ke 2. Sedangkan pada indikator lainnya, posisi Indonesia masih stagnan yakni pada indikator Keuangan dan Fesyen Islami dan mengalami penurunan peringkat pada indikator Pariwisata, Farmasi dan Kosmetik, serta Media dan Rekreasi.

Selain itu, berdasarkan data dari OJK pada Mei 2021, untuk market share saham syariah dan sukuk korporasi terus mencatatkan peningkatan dan masih dapat terus diperluas lagi. Untuk market share dan nilai aktiva bersih reksadana syariah mencatatkan penurunan year-to-date.

"Tak hanya mengenai skema pembayaran syariah, yang terpenting adalah dalam sektor riil syariah yang pengembangannya masih jauh dari yang kita harapkan. Masih perlu banyak usaha ke depan yang terkait industri halal dan ekonomi syariah lainnya," ungkap Susiwijono Moegiarso pada Sabtu (25/6).

Indonesia mempunyai visi menjadi pusat ekonomi syariah terkemuka dunia, dan untuk meraih hal tersebut harus dilakukan dua cara, yakni penguatan program ekonomi dan keuangan syariah, serta melakukan bauran kebijakan ekonomi syariah untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing usaha, pembiayaan syariah UMKM dan sektor prioritas, dan peningkatan literasi ekonomi syariah.

Baca Juga:

Penyaluran KUR Syariah Akan Ditingkatkan

Pemerintah, jelas Sesmenko Susiwijono, mempunyai komitmen dan sedang menyiapkan beberapa kebijakan dan program terbaru terkait ekonomi syariah, terutama untuk Kemenko Perekonomian yang diberikan amanah mengoordinasikan kebijakan di sektor riil, misalnya tentang industri halal.

"Untuk program-program ke depannya, dengan melihat potensi yang ada, juga kesungguhan semua kementerian/lembaga terkait ekonomi syariah, dan kesiapan infrastruktur negara kita, maka harapannya Indonesia akan mampu jadi pusat ekonomi dan keuangan syariah terbesar di dunia," jelasnya.

Susiwijono melanjutkan, pemerintah sedang mendorong pengembangan beberapa Kawasan Industri Halal (KIH), misalnya Halal Modern Valley di Cikande, KIH Safe & Lock Sidoarjo dan KIH Bintan Inti Halal Hub.

Pada 2022 ini, sedang diusulkan pemberian insentif bagi pelaku industri halal, kemudian pembentukan KIH bekerja sama dengan halal park luar negeri, serta mengembangkan SDM dan riset kebutuhan industri halal.

Selanjutnya, di 2023 akan diintegrasikan ekonomi digital dan pemanfaatan jasa keuangan syariah, dan untuk di 2024 akan disiapkan Global Halal Hub Indonesia, lalu ditargetkan KIH akan masuk dalam peringkat Global Islamic Economy Indicator, dan akan dilakukan juga analisis dampak KIH melalui penghitungan Indeks Kesejahteraan Masyarakat. (Asp)

Baca Juga:

Wapres Targetkan Keuangan Ekonomi Syariah Indonesia Berbicara di Level Global

Penulis : Asropih Asropih
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Soal Cawapres, Ganjar: Banyak Yang Hebat
Indonesia
Soal Cawapres, Ganjar: Banyak Yang Hebat

Ganjar menyampaikan, PDIP akan terus membangun komunikasi dengan partai lain menyongsong Pilpres 2024.

Kemenag Jawab Tudingan Intervensi Kasus Dugaan Penistaan Agama Roy Suryo
Indonesia
Kemenag Jawab Tudingan Intervensi Kasus Dugaan Penistaan Agama Roy Suryo

Kementerian Agama (Kemenag) menyatakan tidak mengintervensi kasus penistaan agama oleh Roy Suryo.

Gibran Sebut Komitmen Perdamaian Internal Keraton Solo Perlu Terus Dijaga
Indonesia
Gibran Sebut Komitmen Perdamaian Internal Keraton Solo Perlu Terus Dijaga

Konflik internal Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat akhirnya kembali berdamai setelah 10 tahun lamanya berkonflik.

PKB Sambut Baik Dukungan Relawan Jokowi dan Gibran ke Prabowo
Indonesia
PKB Sambut Baik Dukungan Relawan Jokowi dan Gibran ke Prabowo

PKB menyambut baik setiap dukungan yang diberikan kepada capres Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) yang digagas bersama Partai Gerindra tersebut.

Puncak Varian Baru BA.4 dan BA.5 Diperkirakan Bisa Capai 25 Ribu Kasus Per Hari
Indonesia
Puncak Varian Baru BA.4 dan BA.5 Diperkirakan Bisa Capai 25 Ribu Kasus Per Hari

Diperkirakan puncak kasus BA.4 dan BA.5 di Indonesia kemungkinan terjadi pada pekan ketiga dan keempat Juli 2022.

OTT KPK Masih Diperlukan meski Dikritik Menko Luhut
Indonesia
OTT KPK Masih Diperlukan meski Dikritik Menko Luhut

Ma'ruf Amin menyebut, OTT masih dibutuhkan dalam upaya penindakan praktik korupsi. Operasi senyap itu diperlukan selama pencegahan dan pendidikan antikorupsi belum maksimal mengatasi korupsi.

Pemerintah Perbanyak Pemasangan Alat Deteksi Dini Hadapi Bencana di 2023
Indonesia
Pemerintah Perbanyak Pemasangan Alat Deteksi Dini Hadapi Bencana di 2023

Pemerintah tetap menjadikan upaya pengendalian bencana hidrometeorologi basah sebagai prioritas, karena di Indonesia pada musim kemarau tetap ada kemungkinan terjadinya hujan yang berpotensi mengakibatkan banjir.

MK Larang Mantan Koruptor Nyaleg selama 5 Tahun setelah Keluar Penjara
Indonesia
MK Larang Mantan Koruptor Nyaleg selama 5 Tahun setelah Keluar Penjara

MK mengabulkan sebagian permohonan uji materi Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (Pemilu) yang diajukan oleh karyawan swasta Leonardo Siahaan.

Jokowi Kembali Bicara soal Reshuffle Kabinet: Tunggu Aja Besok
Indonesia
Presiden Jokowi Ulang Tahun, Sejumlah Menteri Panjatkan Doa
Indonesia
Presiden Jokowi Ulang Tahun, Sejumlah Menteri Panjatkan Doa

Presiden Joko Widodo (Jokowi) merayakan ulang tahun ke-61 tahun, tepat hari ini, Senin (21/6). Sejumlah menteri yang notabene menjadi bawahan Jokowi pun langsung memberikan ucapan selamat untuk sang kepala negara dan pemerintahan.