Indeks Demokrasi Indonesia Anjlok, Ini Angkanya

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 14 September 2017
Indeks Demokrasi Indonesia Anjlok, Ini Angkanya
BPS saat penyampaian rilis di Gedung BPS, Jakarta Pusat, Kamis (14/9). (MP/Asropih Opih)

MerahPutih.com - Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) tingkat nasional tahun 2016 mengalami penurunan dibandingkan dengan IDI nasional tahun 2015.

Kepala BPS Kecuk Suhariyanto mengatakan IDI level nasional tahun 2016 mencapai 70,09. Angka ini mengalami penurunan 2,73 poin jika dibandingkan dengan IDI 2015 yang mencapai sebesar 72,82.

"Meskipun sedikit mengalami perubahan, tingkat demokrasi Indonesia tersebut masih termasuk dalam katagori sedang," ujar Suhariyanto di Gedung BPS, Jakarta Pusat, Kamis (14/9).

Suhariyanto mengaku, penurunan IDI nasional ini dipengaruhi oleh tiga aspek demokrasi yakni; 1. Kebebasan sipil yang turun mencapai 3,85 poin, 2. Hak-hak politik yang turun 0,52 poin, 3. Lembaga-lembaga demokrasi yang turun mencapai 4,82 poin.

Indeks demokrasi provinsi juga dapat berpengaruh dalam penurunan IDI nasional pada tahun 2016. Dua provinsi mengalami penurunan drastis hingga di atas 10 poin yaitu indeks demokrasi Provinsi DKI Jakarta yaitu 14,47 poin dan Sumatera Barat mencapai 13,05 poin.

"Kemudian variabel peran partai politik menurun paling tajam yaitu sebesar 6,80 poin dari 59,09 pada 2015 menjadi 52,29 pada 2016. Penurunan terbesar kedua terjadi pada variabel peran birokrasi pemerintah daerah yang turun 5,60 poin, dari 53,11 pada 2015 menjadi 47,51 pada 2016," pungkasnya. (Asp)

Berita lainnya tentang demokrasi di Indonesia baca juga: Kapolri: Demokrasi Indonesia Mengarah Ke Liberal

#Demokrasi Indonesia #Badan Pusat Statistik (BPS)
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan