G20 Siapkan Hukum Multilateral Baru Paksa Perusahaan Global Bayar Pajak Pertemuan Tingkat Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 atau Finance Ministers and Central Bank Governors (FMCBG) G20 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat (18/2/2022).

MerahPutih.com - Negara yang tergabung dalam G20 menegaskan komitmen kembali untuk menerapkan perombakan global aturan pajak perusahaan lintas batas tahun depan dalam menghadapi kekhawatiran bahwa memenuhi tenggat waktu bisa terbukti sulit.

Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD), yang telah menggiring negosiasi kesepakatan sejak awal, mengatakan, langkah itu "masih di jalur" tetapi akan membutuhkan kompromi politik untuk mulai berlaku tahun depan.

Baca Juga:

Presidensi G20 Indonesia, Pemerintah Tetapkan Tiga Prioritas Nasional

Para Menteri Keuangan menegaskan, batas waktu secara luas dianggap sangat ambisius, paling tidak karena pemerintahan Presiden AS Joe Biden, sedang berjuang untuk meloloskan undang-undang yang akan membawa hukum AS sejalan dengan kesepakatan global.

Negosiasi selama bertahun-tahun mencapai puncaknya Oktober lalu ketika hampir 140 negara mencapai kesepakatan tentang tarif pajak minimum 15 persen pada perusahaan multinasional dan setuju untuk mempersulit perusahaan seperti Google, Amazon dan Facebook untuk menghindari pajak dengan memarkir keuntungan di yurisdiksi pajak rendah.

Rincian teknis sedang dibahas di OECD yang berbasis di Paris sehingga negara-negara dapat membawa aturan baru ke dalam buku hukum mereka pada tahun depan.

Para menteri keuangan G20 mengatakan, mereka berkomitmen untuk memastikan aturan baru akan mulai berlaku di tingkat global pada tahun 2023.

"Tugas ini berat dan kami membutuhkan dukungan politik Anda dan mengarahkan untuk memastikan bahwa kemajuan dibuat pada waktu yang tepat," kata Sekretaris Jenderal OECD Mathias Cormann dalam sebuah laporan kepada para menteri keuangan G20.

Perjanjian pajak sebelumnya yang kurang luas jangkauannya membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk diterapkan karena negara-negara menyeret kaki mereka untuk memperbarui kode pajak mereka.

G20.(Foto: MP/ Dicke)
G20.(Foto: MP/ Dicke)

"Pertanyaan kuncinya adalah implementasi dari kesepakatan politik kita. Tidak ada kata mundur, kita harus bergerak," kata Menteri Keuangan Prancis Bruno Le Maire kepada rekan-rekannya selama pertemuan tersebut.

Menteri Keuangan Jerman Christian Lindner mengatakan, saat ini adalah jadwal yang ambisius, tetapi juga merupakan proyek besar dan penting untuk keadilan pajak internasional.

Le Maire mengundang, rekan-rekan G20 untuk datang ke Paris pada Juni guna menandatangani kerangka hukum multilateral baru yang diperlukan untuk mengimplementasikan pilar pertama perjanjian.

"Yang mempersulit raksasa digital untuk memarkir keuntungan di negara-negara dengan pajak rendah," katanya.(Asp)

Baca Juga:

G20 Cari Cara Agar Ketegangan Ukraina dan Rusia Tidak Lemahkan Ekonomi Dunia

Penulis : Asropih Asropih
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Harga Beberapa Bahan Pokok Naik Jelang Natal
Indonesia
Harga Beberapa Bahan Pokok Naik Jelang Natal

Harga tertinggi terjadi di Pasar Mayestik dibanderol Rp 33 ribu dan terendah di Pasar Mampang Prapatan Rp 30.000 per kg.

Jokowi Tinjau Kawasan Wisata Bunaken
Indonesia
Jokowi Tinjau Kawasan Wisata Bunaken

Presiden akan meninjau fasilitas Pantai Malalayang. Di sana Presiden bakal meresmikan penataan Kawasan Pantai Malalayang dan Ecotourism Village Bunaken.

Polda Metro Kini Usut Kasus Penganiayaan Anak Mantan Pejabat Pajak
Indonesia
Polda Metro Kini Usut Kasus Penganiayaan Anak Mantan Pejabat Pajak

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menarik pengusutan kasus anak pejabat pajak, Mario Dandy Satriyo.

Penduduk Miskin di Papua Terus Naik
Indonesia
Penduduk Miskin di Papua Terus Naik

Ekonomi Papua triwulan III 2022 terhadap triwulan I-2022 mengalami kontraksi 0,76 persen (q-to-q).

Street Race Seri ke-5 Digelar di Kemayoran, Cari Bakat Terpendam
Indonesia
Street Race Seri ke-5 Digelar di Kemayoran, Cari Bakat Terpendam

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan, gelaran Street Race merupakan ajang menampung hobi para pegiat balap jalanan dan mencari bakat terpendam.

Pj DKI 1 Terancam Tak Dapat WTP Gegara 3 Proyek di Kepulauan Seribu
Indonesia
Pj DKI 1 Terancam Tak Dapat WTP Gegara 3 Proyek di Kepulauan Seribu

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terancam tak memberikan penilaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk laporan keuangan Pemprov DKI Jakarta di era Pj Gubernur Heru Budi Hartono.

Relasi Kuasa Jadi Latar Belakang Kekerasan di Dalam Perusahaan
Indonesia
Relasi Kuasa Jadi Latar Belakang Kekerasan di Dalam Perusahaan

Perusahaan mana pun, tidak terkecuali BUMN dapat secara bijak menempatkan diri sebagai mediator dan tidak melakukan tekanan apapun terhadap korban kekerasan.

Bareskrim Periksa Bagian Pengawasan Mutu BPOM
Indonesia
Bareskrim Periksa Bagian Pengawasan Mutu BPOM

Bareskrim Polri bakal memeriksa saksi dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).

Polisi Selidiki Teror di Rumah Mantan Gubernur Banten Sebelum Didatangi Anies
Indonesia
Polisi Selidiki Teror di Rumah Mantan Gubernur Banten Sebelum Didatangi Anies

Aksi teror pelemparan puluhan ular kobra diduga terjadi di rumah mantan Gubernur Banten Wahidin Halim (WH).

Daftar Harta Kekayaan Kepala BPN Jaktim yang Istrinya Bergaya Hedon
Indonesia
Daftar Harta Kekayaan Kepala BPN Jaktim yang Istrinya Bergaya Hedon

Sudarman bakal dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengklarifikasi harta kekayaan miliknya.