Teknologi

Hobi Generasi Milenial, Sepele sih tapi Ngabisin Banyak Duit!

P Suryo RP Suryo R - Senin, 13 Mei 2019
Hobi Generasi Milenial, Sepele sih tapi Ngabisin Banyak Duit!
Hobi kekinian yang bikin dompet tipis (Foto: unsplash.com/Alphacolor)

GENERASI milenial dikenal sebagai generasi yang penuh dengan hal-hal baru. Mulai dari pekerjaan, musik, inovasi hingga ke hobi. Sebenarnya hobi mereka ini tidak aneh, cenderung dilakukan oleh orang lain. Hanya saja ada semacam ‘kompetisi’ di antara milenial ini. Mereka unjuk gigi menjadi yang paling teratas. Lantas, hobi yang seperti apa yang disukai milenial dan bisa menghabiskan banyak uang? Berikut daftarnya!

Audiophile

hobi
Sennheiser HE 1 dibanderoll seharga Rp 790 Juta. (Foto: ist)

Seperti namanya, hobi ini memiliki hubungan dengan audio. Lantas apa arti dari audiophile itu sendiri? Berasal dari gabungan bahasa Latin dan Yunani audiophile memiliki arti pendengar-kasih. Bahasa lain dari hobi tersebut adalah orang yang memiliki hobi mencari kualitas audio yang tinggi. Serta dengan bantuan komponen-komponen tambahan lainnya yang bukan sekedar menjadi alat pemutar lagu. Seperti masalah pada amplifier, headphone atau earphone itu sendiri, bahkan pada kabel juga sering dipermasalahkan karena bisa mempengaruhi suara yang dihantarkan.

Biaya untuk portable player sendiri bisa menyentuh di harga Rp 1 Jutaan untuk yang paling murah. Begitu juga dengan amplifier untuk mengatur komposisi dari suara dengan range harga mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 2 Juta. Jika dihitung-hitung player dan edifier saja sudah menyentuh angka Rp 2 Jutaan, lantas bagaimana dengan harga earphone dan headphonenya? Harga untuk earphone dan headphone bervariasi dan fitur yang ditawarkan sangat berbeda. Mulai dari harga Rp 500 ribu hingga puluhan juta.

Jika bujet berlebih maka Sennheiser HE1 bisa menjadi salah satu pilihan kamu. Gawai ini tersebut dinobatkan sebagai headphone termahal dengan harga dibanderol $50 ribu atau sekitar Rp792 Juta.


Mechanical Keyboards

hobi
Hobi ngumpulin keyboard mahal (Foto: unsplash.com/Dhe Haivan)


Bagi milenial yang kegiatannya lebih banyak mengetik di komputer, pasti mengeluh jari-jari yang sakit karena kibor yang keras. Solusi dari hal tersebut dengan hadirnya kibor berfitur mekanikal. Apa itu?

Kibor mekanis merupakan kibor yang didesain khusus untuk para pekerja yang aktivitasnya mengetik dalam jangka waktu lama. Bagian yang diganti adalah suspensi dari bagian dalam kibor dengan switch. Ada beberapa macam yang variasi dari kibor mekanis ini mulai dari switch yang ditawarkan dari merk Cherry MX, Outemu, dan lain-lainnya. Yang membedakan switch tersebut adalah tenaga yang dikeluarkan jari pada saat menekan tombol-tombol kibor itu. Sehingga rasa capek dan keras saat mengetik diminimalisir.

Menjadi sebuah hobi lantaran banyaknya yang menyukai kibor mekanis bukan hanya pada fungsinya saja. Barang ini kemudian dikoleksi oleh peminatnya. Sebenarnya harganya tidak mahal, Rp 500 ribu untuk yang sekedar empuk. Sementara untuk fitur-fitur yang lebih bisa mencapai $4400 atau sekitar Rp63 juta. Terlebih jika ingin tampil lebih bergaya, bagian tombol kibor atau keycaps bisa diganti dengan harga yang bervariasi. Harganya bermacam-macam bisa mulai dari Rp50 ribu hingga Rp3 juta.

3. Model Remote Control

hobi
Seakan tidak lekang oleh waktu hobi remote control ramah untuk semua generasi (Foto: unsplash.com/Wilco Van Meppelen)


Bagi segelintir orang, hobi ini terlihat biasa saja terlebih jika ini hanya sebatas mainan yang bisa dikendalikan melalui remote control. Seiring dengan zaman maka mainan ini bukan sekedar di darat atau air, melainkan sudah terbang di udara.

Untuk harga relatif di pasaran ada yang menjual mulai dari ratusan ribu hingga ratusan juta. Bahkan model remote control berbentuk pesawat jet dengan skala 1/3 di pasaran dibandrol dengan harga $35.000 atau sekitar Rp500 juta. Model pesawat ini memakai mesin seperti aslinya, dua turbin. Sayangnya ketika mendarat terjai kesalahan dan mesinnya meledak. Tamatlah model remote control ini. (riq)

Tonton videonya:

#Hobi
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love
Bagikan