[HOAKS atau FAKTA]: Hirup Uap Air Mendidih Mampu Bunuh Virus Corona

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 01 Desember 2020
[HOAKS atau FAKTA]: Hirup Uap Air Mendidih Mampu Bunuh Virus Corona
Ilustrasi. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)

MerahPutih.com - Sebuah video beredar di media sosial yang mengklaim bahwa minum minuman panas dan menghirup uap air mendidih dapat membunuh virus corona.

Salah satu yang menyebarkan video tersebut yaitu akun Facebook bernama Cho Lay yang membuat unggahan pada 20 Oktober 2020 dan mendapat likes sebanyak 4 kali.

"Taukah kamu bagaimana China berhasil mengontrol virus corona? Minum air panas 6 kali sehari, susu panas, dan teh panas 4 kali sehari ~itu saja.
(narasi dalam video)

Taukah kamu bagaimana mereka mengontrol virus? Yakni dengan cara ini. Orang-orang China meminum air panas 6 kali sehari. Mereka juga minum susu panas dan teh panas 4 kali sehari. Itu saja, mereka juga menghirup uap air mendidih sebanyak mungkin dalam sehari. Jika kamu melakukan ini dalam sehari, virus corona yang ada di tubuhmu perlahan akan mati dan kamu akan sembuh di hari kelima ketika semua orang di dunia masih mencari vaksin untuk COVID-19. Inilah bagaimana China sukses untuk mengontrol virus."

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Anak-anak Muslim di Prancis Diberi Identitas Khusus

FAKTA:

Dari penelusuran Mafindo, klaim tersebut tidak benar. Minuman panas dan menghirup uap air panas tidak bisa mematikan virus corona yang sudah terjangkit dalam tubuh.

Dikatakan langsung oleh ahli penyakit dalam (dokter spesialis paru) FKKMK UGM Sumardi, virus corona tidak dapat mati meski kita minum air panas.

Dokter Sumardi menambahkan, minum air panas tidak dapat menjangkau atau mematikan virus karena corona mengendap di sel-sel tubuh.

“Jika virus masuk ke dalam tubuh maka suhu tubuh akan naik dengan sendirinya untuk menetralkan virus tersebut. Jadi tidak perlu minum atau mandi air panas karena akan mengganggu sistem tubuh,” jelas Sumardi.

Tangkapan layar terkait. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)
Tangkapan layar terkait uap air panas membunuh virus corona. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)

Selain itu, minum air panas dapat membahayakan kesehatan seseorang seperti dapat melemahkan perut.

Hal ini sejalan dengan yang diungkapkan oleh Ron Eccles, pakar penyakit pernapasan di Universitas Cardiff Inggris dan mantan Direktur Common Cold Center, pada BBC, bahwa minum air panas tidak dapat membunuh virus karena sampai saat ini tidak ada hasil penelitian yang membuktikannya.

Begitu pula dengan menghirup uap air panas juga tidak dapat mematikan virus dalam tubuh.

Menurut Jason McKnight, asisten profesor klinis di Departemen Perawatan Primer dan Population Health di Texas A&M University, mengatakan lewat email pada agensi berita AFP bahwa menghirup uap air panas mungkin meredakan gejalanya saja, seperti batuk, hidung tersumbat, dan dada tersumbat, namun tidak sampai menyembuhkan infeksi virus corona.

Dokter McKnight juga menambahkan bahwa dengan menghirup uap air panas malah dapat membahayakan kesehatan lain seperti luka bakar pada wajah, mata, hingga saluran pernapasan.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Malaysia Sebut Pelajar Indonesia Akan Tertinggal dalam Sains

Para dokter menyatakan bahwa hingga saat ini tidak ada penelitian yang membuktikan minuman panas dan menghirup uapnya dapat mematikan virus corona dalam tubuh. WHO pun tidak pernah memberi imbauan pencegahan ataupun pengobatan dengan cara tersebut.

Menurut para dokter dan ahli, cara yang efektif untuk mencegah diri dari infeksi virus corona adalah dengan menaati protokol kesehatan secara ketat seperti sering cuci tangan dengan sabun, memakai masker, dan menjaga jarak.

KESIMPULAN:

Klaim video pada unggahan akun Cho Lay adalah hoaks dan termasuk kategori Konten Menyesatkan. (Knu)

Baca Juga:

DPR Apresiasi Kominfo Tangani Hoaks Pilkada

#Virus Corona ##HOAKS/FAKTA
Bagikan
Bagikan