[HOAKS atau FAKTA]: Formula E Jakarta Masuk Rekor Dunia Paling Sepi Penonton Tangkapan layar hoaks.

MerahPutih.com - Akun Facebook mengunggah postingan berupa narasi yang mengklaim bahwa perhelatan ajang mobil balap Formula E yang berlangsung di Jakarta beberapa waktu lalu masuk rekor dunia sebagai ajang lomba paling sepi dari penonton.

SUMBER]: FACEBOOK (https://archive.fo/LoL6B)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Kelumpuhan Wajah Justin Bieber Akibat Vaksin COVID-19

[NARASI]:

“FORMULA E JAKARTA MASUK REKOR DUNIA SEBAGAI AJANG LOMBA PALING SEPI DARI PENONTON”

FAKTA

Berdasarkan hasil penelusuran Mafindo, menyebutkan bahwa Tribun penonton Formula E Jakarta penuh jelang sesi balapan yang dimulai pada Sabtu (4/6) pukul 15.04 WIB.

Berdasarkan pantauan media di lokasi, tempat duduk tribun 2A, 2B, 2C, 2D, 2E, 2F, 2G, dan 2H sudah terisi oleh pengunjung per 14.30 WIB atau sekitar 30 menit jelang balapan.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin menjelaskan, bahwa penonton Formula E yang berangkat dari JIExpo tercatat belasan ribu orang. Maka dari itu, dirinya mengaku tidak heran jika ketersediaan parkir di sana hampir penuh.

KESIMPULAN

Berdasarkan dari pemberitaan media arus utama, perhelatan ajang mobil balap Formula E dipenuhi oleh penonton, termasuk di bagian tribun. Jelas ini merupakan informasi menyesatkan. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Kecelakaan Kapal Tewaskan 139 Orang pada 19 Juni 2022

Kanal
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
100 Ribu Lebih ASN Kemenag tidak Profesional
Indonesia
100 Ribu Lebih ASN Kemenag tidak Profesional

"Kemarin Pak Sekjen (Nizar Ali) melalui Karo Kepegawaian sudah melakukan tes indeks profesionalisme dan moderasi beragama. Hasilnya luar biasa mengejutkan, 40 persen ASN Kementerian Agama tidak profesional. Itu artinya ada 100 ribu lebih ASN di Kemenag yang tidak profesional," ucap Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas

Penerimaan Pajak Bakal Double Digit Pada Tahun Ini
Indonesia
Penerimaan Pajak Bakal Double Digit Pada Tahun Ini

Penerimaan hingga 26 Mei 2022 mencapai Rp 679,99 triliun meliputi PPh Non Migas Rp 416,48 triliun, PPh Migas Rp 36,03 triliun, PPN dan PPnBM Rp 224,27 triliun serta PBB dan pajak lainnya Rp 3,21 triliun.

[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Minta Rakyat Sisihkan Harta Bantu Pemerintah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Minta Rakyat Sisihkan Harta Bantu Pemerintah

Beredar di media sosial Twitter sebuah tangkapan layar artikel berjudul "Ma'ruf Amin: kas negara menipis Ma'ruf Amin minta rakyat sisihkan harta bantu pemerintah".

Demokrat Intens Komunikasi dengan NasDem dan PKS
Indonesia
Demokrat Intens Komunikasi dengan NasDem dan PKS

“Jadi kita akan tetap fokus dulu berkomunikasi intens dengan Nasdem dan PKS. Semoga niat baik kita dalam membangun bangsa ini ke depan di ijabah Allah SWT. Aamiin,” kata Yan

Tok! Irjen Napoleon Bonaparte Divonis 5 Bulan 15 Hari Penjara
Indonesia
Tok! Irjen Napoleon Bonaparte Divonis 5 Bulan 15 Hari Penjara

Dalam sidang tersebut, Majelis Hakim menjatuhkan vonis kepada Napoleon selama 5 bulan 15 hari penjara.

Gelombang Arus Balik Mudik Dari Stasiun Daop 6 Yogya-Solo Masih Tinggi
Indonesia
Gelombang Arus Balik Mudik Dari Stasiun Daop 6 Yogya-Solo Masih Tinggi

Daop 6 mengoperasikan delapan perjalanan kereta tambahan dan total 19 perjalanan kereta reguler selama masa mudik dan balik Lebaran tahun ini.

Sejarawan Kecam Perobohan Rumah Singgah Bung Karno di Padang
Indonesia
Sejarawan Kecam Perobohan Rumah Singgah Bung Karno di Padang

Menurut Nawiyanto, kebijakan tersebut tidak dibenarkan karena kawasan tersebut sudah ditetapkan sebagai cagar budaya yang seharusnya dijaga kelestarian dan dirawat dengan baik.

Tim Kecil Koalisi Perubahan Kumpul di Rumah Anies
Indonesia
Tim Kecil Koalisi Perubahan Kumpul di Rumah Anies

Tim kecil Koalisi Perubahan menggelar pertemuan di kediaman Anies Baswedan di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Jumat (27/1) siang.

Warga dan Wisatawan Dilarang Dekati Gunung Anak Krakatau Radius 5 Kilometer
Indonesia
Warga dan Wisatawan Dilarang Dekati Gunung Anak Krakatau Radius 5 Kilometer

Gunung Anak Krakatau (GAK) mengalami kenaikan aktivitas dengan status Siaga atau Level III

Respons Komnas HAM Diminta Terlibat Usut Kasus Polisi Tembak Polisi
Indonesia
Respons Komnas HAM Diminta Terlibat Usut Kasus Polisi Tembak Polisi

"Secara resmi komnas belum dihubungi oleh Polri sehingga kami menunggu kejelasan dan detail yang dimaksudkan sebagai pelibatan oleh Kapolri dalam kasus tersebut," kata Beka