[HOAKS atau FAKTA]: Daftar Kerja di KCIC Harus Bisa Berbahasa Mandarin Tangkap layar konten hoaks. (Foto: Mafindo)

MerahPutih.com- Beredar sebuah unggahan di media sosial Facebook, mengenai sebuah perusahaan Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC).

Di dalam unggahan milik akun Facebook bernama Ira Kampay, terdapat hasil tangkapan layar dari sebuah media, mengenai lowongan kerja sebagai Mandarin Interpreter.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Surya Paloh Bubarkan Acara Deklarasi Cawapres Ganjar

Hasil tangkapan layar ini kemudian ditambahkan sebuah narasi yang menyebutkan, walaupun beroperasi di Indonesia, apabila ingin mendaftar untuk bekerja di KCIC diwajibkan harus menggunakan Bahasa Mandarin.

FAKTA

Namun setelah memeriksa kebenaran dari informasi ini, tidak ditemukan fakta yang membenarkan klaim tersebut.

Melansir dari laman resmi Karir KCIC, hampir seluruh lowongan kerja yang dibuka untuk masyarakat Indonesia, tidak mewajibkan untuk menguasai Bahasa Mandarin sebagai sebuah persyaratan.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Airlangga Nyatakan Dukung Ganjar di Pilpres 2024

Seperti yang terlampir pada unggahan, ketentuan harus dapat menguasai Bahasa Mandarin ini ditujukan pada lowongan pekerjaan sebagai Mandarin Interpreter di KCIC.

Hal ini tentu sebuah hal yang lumrah, apabila sebagai seorang penerjemah Bahasa Mandarin harus dapat menguasai Bahasa Mandarin dan Bahasa Indonesia dengan baik.

Jadi dapat disimpulkan, klaim yang menyebutkan bahwa untuk bekerja di KCIC yang beroperasi di Indonesia harus menggunakan Bahasa Mandarin, merupakan klaim yang keliru dan merupakan konten parodi.

KESIMPULAN

Faktanya, kewajiban untuk bisa berbahasa Mandarin hanya ditujukan untuk posisi sebagai Mandarin Interpreter. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: PDIP Se-Jawa Timur Membelot Mendukung Anies Baswedan

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Golkar Terbuka Bila PKB Ingin Gabung KIB
Indonesia
Golkar Terbuka Bila PKB Ingin Gabung KIB

Airlangga mengatakan, partainya terbuka bila PKB ingin bergabung ke Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digagas bersama Partai Amanat Nasional dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Menpora Sebut Selama Tahun Politik Agenda Olahraga Jalan Terus
Olahraga
Menpora Sebut Selama Tahun Politik Agenda Olahraga Jalan Terus

Dia pun menegaskan agenda olahraga jalan terus meski di tahun politik.

[HOAKS atau FAKTA]: Motor Dilarang Mengisi Pertalite
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Motor Dilarang Mengisi Pertalite

Di seluruh Indonesia telah diberlakukan aturan baru mengenai pelarangan seluruh jenis sepeda motor mengisi pertalite tahun 2023.

Kejagung Tanggapi Vonis Mati Ferdy Sambo
Indonesia
Kejagung Tanggapi Vonis Mati Ferdy Sambo

Kejaksaan Agung (Kejagung) mengapresiasi Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang menjatuhkan vonis mati kepada mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri itu.

Demokrat akan Deklarasikan Prabowo sebagai Capres Lewat Forum Rapimnas
Indonesia
Demokrat akan Deklarasikan Prabowo sebagai Capres Lewat Forum Rapimnas

Diketahui, pada 21 September 2023, Partai Demokrat akan menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) untuk mengumumkan bakal capres yang akan diusung.

Vonis Mati Pemerkosa 13 Santri di Bandung Dinilai Bentuk Ketegasan Hakim
Indonesia
Vonis Mati Pemerkosa 13 Santri di Bandung Dinilai Bentuk Ketegasan Hakim

Saat ini Kemenag sudah mempunyai regulasi yang mengatur upaya pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di lembaga pendidikan.

BMKG Prakirakan sebagian Jakarta Hujan pada Hari Ini
Indonesia
BMKG Prakirakan sebagian Jakarta Hujan pada Hari Ini

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian wilayah Jakarta akan diguyur hujan pada Sabtu. Selain itu BMKG juga mengeluarkan peringatan dini soal potensi hujan disertai petir dan angin kencang pada Sabtu.

Masjid Istiqlal Gelar Tarawih Ramadan 1444 H Tanpa Pembatasan Jemaah
Indonesia
Masjid Istiqlal Gelar Tarawih Ramadan 1444 H Tanpa Pembatasan Jemaah

Masjid Istiqlal siap menyelenggarakan Shalat Tarawih perdana 1444 H dan menampung jemaah tanpa pembatasan seperti sebelum pandemi COVID-19.

KPK Cegah 5 Orang ke Luar Negeri Terkait Kasus APD Kemenkes
Indonesia
KPK Cegah 5 Orang ke Luar Negeri Terkait Kasus APD Kemenkes

"Adapun pihak dimaksud yaitu 2 ASN dan 3 pihak swasta," kata Ali dalam keterangannya, Jumat (10/11).

Putri Puan Maharani Mulai Datangi Dapil Perkenalkan Diri Jadi Caleg PDIP
Indonesia
Putri Puan Maharani Mulai Datangi Dapil Perkenalkan Diri Jadi Caleg PDIP

Pacul tidak mempermasalahkan jika Pinka menjadi Bacaleg dan harus satu dapil dengannya. Menurutnya di PDIP tidak pernah ada yang bersaing antar Caleg.