[HOAKS atau FAKTA] Anies Antek Tiongkok Minta Sumbangan Saat APBD DKI Sekarat

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 20 Mei 2020
[HOAKS atau FAKTA] Anies Antek Tiongkok Minta Sumbangan Saat APBD DKI Sekarat
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan. Foto: MP/Asropih

MerahPutih.com - Beredar informasi di Facebook yang dibagikan oleh akun bernama Neng Ciput yang menyebut bahwa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merupakan budak Tiongkok dengan meminta sumbangan karena APBD DKI sekarat.

Unggahan itu juga menampilkan Anies yang sedang bersalaman dengan Duta Besar (Dubes) Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia, Xiao Qian. Serta gambar bendera Indonesia dan bendera Republik Rakyat Tiongkok.

Narasi:

Ciek.. Ciek ada antek china baru niee lagi minta sumbangan katanya APBD DKI lagi sekarat ayoo buly dong jgn diam aja ..gue yakin kadrun bakalan ngomong hoak..editan…bla..bla.

Cek fakta:

Berdasarkan hasil penelusuran, klaim bahwa Gubernur Anies Baswedan bertemu Xiao Qian disaat APBD DKI Jakarta sedang sekarat adalah klaim yang salah.

Faktanya foto yang diunggah oleh sumber klaim adalah foto tahun 2019. Pada tanggal 5 April 2019, Duta Besar Xiao Qian bertemu dengan Gubernur Anies Baswedan dan bertukar pendapat mengenai hubungan kedua negara dan kerjasama kota bersaudara.

Foto asli, diunggah di situs resmi Kedutaan Besar Tiongkok di Indonesia pada 10 April 2019 di artikel yang berjudul: “Duta Besar Xiao Qian bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Anies”

Foto: Mafindo
Foto: Mafindo

Pada tanggal 5 April 2019, Duta Besar Xiao Qian bertemu dengan Gubernur Anies Baswedan dan bertukar pendapat mengenai hubungan kedua negara dan kerjasama kota bersaudara.

Duta Besar Xiao memperkenalkan perkembangan hubungan kedua negara saat ini, menyatakan bahwa Kedutaan Besar Tiongkok bersedia terus mendorong pertukaran dan kerjasama bersahabat antara provinsi dan kota Tiongkok dengan DKI Jakarta, dan mengeluarkan potensi kerjasama dalam bidang investasi dan perdagangan, kebudayaan dan pariwisata, koperasi industri, penataan ruang kota dll supaya mendatangkan keuntungan bersama.

Anies menilai positif tentang hubungan kedua negara dan menyatakan bahwa Jakarta merupakan jembatan bagi kerjasama dan pertukaran Indonesia.

Pemprov DKI bersedia terus meningkatkan pertukaran dengan kota-kota Tiongkok seperti Beijing dan Shanghai, dan memperdalam kerjasama dalam bidang transportasi umum, UKM, penanganan pencemaran untuk mendorong perkembangan bersama.

Kesimpulan:

Berdasarkan hasil penelusuran, informasi mengenai Gubernur Anies sebagai antek China dengan meminta sumbangan tidak benar. Oleh sebab itu unggahan tersebut masuk dalam Misleading Content/Konten yang Menyesatkan. (Asp)

#Anies Baswedan #Tiongkok
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Bagikan