[HOAKS atau FAKTA]: Alat Pembersih Rapid Test Sebabkan Penyakit Kanker

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 09 April 2021
[HOAKS atau FAKTA]: Alat Pembersih Rapid Test Sebabkan Penyakit Kanker
Tangkapan layar soal hoaks alat pembersih rapid test sebabkan penyakit kanker. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)

MerahPutih.com - Sebuah akun Facebook bernama Mitja Pogorevc mengunggah gambar pembersih rapid test COVID-19 dengan narasi klaim bahwa alat tersebut mengandung etilene oksida yang memiliki sifat kanker genotoxic.

Selain itu, etilene oksida dapat memengaruhi kesuburan dan sistem syaraf, sehingga berisiko serius bagi kesehatan manusia, terutama dalam kasus paparan berulang.

Baca Juga:

[Hoaks atau Fakta]: Vaksinasi COVID-19 Lemahkan Prajurit TNI

FAKTA:

Berdasarkan penelusuran Mafindo, dilansir dari Kumparan.com, Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial Inggris (DHSC) menegaskan ala tersebut telah diuji secara ketat dan aman digunakan oleh masyarakat.

“Adalah kesalahan informasi yang tidak akurat dan berbahaya,” terang DHSC kepada lembaga pengecekan fakta Misbar.com.

Lembaga itu memastikan, kandungan etilen oksida yang digunakan untuk membersihkan (penyeka) alat tersebut hanya 1-21-2μg (sepersejuta gram). Sementara itu dilansir dari Reuters.com, gas etilen oksida (EO) adalah fitur yang sangat umum saat mensterilkan peralatan medis.

Tangkapan layar soal hoaks alat pembersih rapid test sebabkan penyakit kanker. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)
Tangkapan layar soal hoaks alat pembersih rapid test sebabkan penyakit kanker. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)

Digunakan selama beberapa dekade, peralatan yang disterilkan oleh EO dikatakan mencapai sekitar 50 persen dari semua perangkat medis steril di AS.

Proses dasar untuk mensterilkan produk mencakup sejumlah langkah: pengkondisian awal dan pelembab, pemasukan gas, pemaparan, evakuasi, dan pencucian udara. Setelah itu, disisihkan untuk aerasi untuk menyingkirkan perangkat sisa EO.

Etilen oksida hanya digunakan dalam sterilisasi penyeka dan merupakan salah satu alat sterilisasi yang paling umum digunakan dalam industri perawatan kesehatan, terutama digunakan oleh produsen untuk menjaga keamanan perangkat medis.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: WHO Nyatakan Pepaya sebagai Buah Paling Bergizi


KESIMPULAN:

Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial Inggris (DHSC) menegaskan, alat yang mengandung etilen oskida tersebut telah diuji secara ketat dan aman digunakan oleh masyarakat. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA): Dapat Penghargaan di Malaysia, Rizieq Dihina di Tanah Air

##HOAKS/FAKTA #COVID-19
Bagikan
Bagikan