Kesehatan
Hindari Ini saat Perutmu Kosong
ADA beberapa jenis makanan hingga kegiatan yang sebaiknya dihindari saat perut dalam keadaan kosong. Kondisi ini biasanya kamu alami di pagi hari sebelum sarapan. Saat perut masih dalam keadaan kosong, kesehatan tubuh menjadi rentan untuk terserang penyakit.
Hal serupa disampaikan pula oleh peneliti kesehatan, Dr Kriti Soni. “Segala sesuatu yang kita lakukan mempengaruhi tubuh kita dengan cara tertentu. Namun saat perut dalam keadaan kosong, tubuh mengalami kondisi yang sangat rentan," jelasnya.
"Tubuh kita membutuhkan makanan yang dapat diubah menjadi energi dan nutrisi dalam hitungan detik, oleh sebab itu kita merasa lapar,” lanjutnya dalam dalam salah satu unggahan seperti dilansir The Indian Express. Karenanya, Dr Kriti Soni memberikan beberapa makanan yang perlu dihindari saat perut dalam keadaan kosong.
Baca juga:
3 Makanan Jepang yang Paling Sehat, Nikmat, dan Bikin Panjang Umur. Wajib Coba!
1. Permen karet
Meski mengunyah permen karet dapat menetralkan asam lambung, namun mengunyah permen karet dapat menghasilkan asam pencernaan yang dapat merusak lapisan halus pada perut jika dikonsumsi saat kosong.
Selain itu, terlalu banyak mengkonsumsi permen karet juga dapat menyebabkan gastritis. Gastritis merupakan gangguan pada lambung yang terjadi akibat peradangan dinding lambung.
2. Minuman beralkohol
Saat perut dalam keadaan kosong, tubuh cenderung lebih cepat menyerap apa pun yang dikonsumsi. Akibatnya ketika kamu minum minuman beralkohol, penyerapannya akan meningkat dan terjadi dua kali lebih cepat.
Bahkan proses pembuangan alkohol dalam tubuh akan melambat dan meningkatkan risiko mabuk. Tak hanya itu, dalam keadaan ini efek yang ditimbulkan alkohol dapat mempengaruhi fungsi jantung, ginjal, dan hati.
Baca juga:
Minum Air Jeruk Nipis Saja Bisa Hilangkan Perut Buncit? Mitos Ah!
3. Jeruk
Jeruk yang terdiri dari serat dan asam basa. Saat perut kosong, itu dapat menyebabkan iritasi pada perut. Layaknya mengunyah permen karet, mengonsumsi jeruk saat perut kosong juga dapat menimbulkan gastritis.
4. Berolahraga
Berolahraga dengan perut kosong mungkin diyakini sebagian orang dapat membakar lebih banyak kalori dan lemak. Namun berdasarkan penelitian olahraga, saat perut kosong tidak mempengaruhi proses terbakarnya lemak. (cit)
Baca juga: