MerahPutih.com - Persoalan tanah masih menjadi hal serius yang mesti dibenahi pemerintah.
Maka dari itu, Pemerintah DKI Jakarta meminta kepada Badan Pertanahan Nasional (BPN) DKI Jakarta untuk dapat menyelesaikan permasalahan tanah yang saat ini masih kerap ditemui.
Baca Juga:
Kejagung Diminta Tolak Pelimpahan Kasus Istri Mantan Menteri ATR/BPN
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menekankan agar pengelolaan permasalahan tanah dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya. Untuk itu, perlu dilakukan identifikasi terhadap setiap masalah pertanahan di Jakarta.
"Pertemuan ini menyatukan semangat agar menyelesaikan berbagai permasalahan pertanahan dengan dilakukan bersama-sama. Lakukan juga identifikasi permasalahan sebaik mungkin," ujar Pj Heru, yang dikutip Kamis (19/1).
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) BPN DKI Jakarta, Wartomo menuturkan, bersama Pj Heru pihaknya juga membahas validasi tanah serta upaya meningkatkan kolaborasi dan koordinasi dengan stakeholder yang ada ke depannya. Pada tahun 2023, Wartomo telah menargetkan sejumlah masalah yang akan diselesaikan.
Baca Juga:
Istri Mantan Menteri ATR/BPN Diduga Korban Ruwetnya Proses Penanganan Kasus
Terkait hal itu, identifikasi masalah menjadi kunci penting untuk rampungnya persoalan. "Target tahun ini tentunya harus melalui identifikasi, yang dilakukan secara menyeluruh," tuturnya.
Wartomo pun mengatakan, terdapat skala prioritas untuk setiap persoalan. Nanti skala prioritasnya, hal mana yang harus diselesaikan, kasus mana yang perlu melalui kajian dengan masukan dari berbagai lintas sektor.
"Itu yang akan kita lakukan. Hasil dari identifikasi tadi dan itu yang kita lakukan," pungkasnya. (Asp)
Baca Juga: