K-Pop
Harga untuk Sebuah Grup Bernama BTS
DALAM perjalanan mencapai puncak popularitas, BTS mulai merangkak dari bawah hingga melejit naik bak feniks. Selain kerja keras para member, kesuksesan mereka juga dikreditkan untuk CEO Big Hit Entertainment, Bang Shi-hyuk. Ia disebut-sebut berinvestasi besar pada septet tersebut. Dalam sebuah wawancara, sang CEO mengungkapkan berapa banyak yang dibutuhkan untuk melatih trainee sepenuhnya di BigHit Entertainment dalam kurun waktu setahun.
Selain itu, terkuak juga biaya yang digelontorkan mencapai 120 juta won (Rp1,6 miliar) untuk melatih seorang calon artis selama setahun. Nilai itu disediakan Shi-hyuk sendiri. Ia mengklaim jumlah itu sebagai biaya rata-rata bagi perusahaan mana pun untuk berinvestasi pada seorang trainee dengan semua pelajaran dan pelatihan yang tepat. Nominal tersebut bisa naik jika perusahaan memutuskan untuk mengirimkan trainee ke luar negeri untuk mendapatkan pengalaman yang mahal seperti pelatihan di negara tertentu.
BACA JUGA:
Tidak hanya itu, biasanya juga perusahaan akan menyediakan asrama bagi para trainee. Namun, itu tergantung dari kesediaan perusahaan. Beberapa trainee mungkin akan tetap tinggal bersama keluarga mereka sampai tim debut mereka dikonfirmasi.
Setelah tim yang dibentuk debut di waktu tertentu, para member dari tim tersebut akan mulai tinggal bersama di asrama selama satu setengah tahun. Member dari grup baru tersebut tinggal bersama supaya mempermudah mereka selama promo. Dengan demikian, manajer bisa mengatur aktivitas mereka secara efisien.
Selama kurun waktu itu, perusahaan akan membiayai semua kebutuhan rookie (artis yang baru debut). Kebutuhan tersebut meliputi penginapan dan makan.
Pada beberapa perusahaan, semua pengeluaran trainee dibebankan kepada trainee. Mereka harus membayar kembali setelah debut. Mreka hanya mulai menerima pendapatan setelah utang dilunasi.
Untungnya, hal tersebut tidak berlaku di perusahaan seperti Big 3 (SM Entertainment, YG Entertainment, dan JYP Entertainment) dan Big Hit Entertainment. Perusahaan yang sudah memiliki nama tidak meminta trainee untuk membayarnya kembali setelah debut. Itu berarti artis mereka langsung mendapatkan uang setelah mulai berpromosi.
Namun, jika melihat besarnya pengeluaran perusahaan di awal, itu jadi bukti bahwa memang tidak murah (dan mudah) untuk membuat grup idola.(Avia)
BACA JUGA: