Hampir 50 Persen dari 90 Anak Alami Gangguan Ginjal Akut di Jakarta Meninggal Ilustrasi--Ginjal. (ANTARA/Shutterstock)

MerahPutih.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta melaporkan terbaru kasus ginjal akut di ibu kota. Hingga saat ini, sudah 90 anak terkena gangguan ginjal akut.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan DKI Jakarta Luigi mengungkapkan, kasus meninggal akibat gangguan ginjal akut hampir 50 persen.

"Per 24 Oktober, jam 10 (pagi) kemarin kita dapat laporannya, kalau dilihat ya, dari Agustus, September, Oktober, terus status akhirnya 49,54 persen ini yang meninggal, sembuh 15,17 persen, rawat 26,29 persen," ujar Luigi melalui YouTube, Selasa (25/10).

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Gangguan Ginjal Anak Disebabkan Vaksin COVID-19

Luigi mengatakan, anak yang mengalami gangguan ginjal akut ini yaitu dengan riwayat demam, lalu penurunan kesadaran hingga gangguan saluran pencernaan.

"Ini salah satu paling banyak keluhan ditemukan," urainya.

Luigi mengungkapkan, ada dua rumah sakit (RS) Jakarta yang menjadi RS rujukan kasus ginjal akut, yakni Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) dan Rumah Sakit Anak & Bunda (RSAB) Harapan Kita.

"Tapi RS Fatmawati juga bisa terima anak-anak yang dengan berat badan 30 kilo ke atas," paparnya.

Baca Juga:

Minuman Alternatif yang dapat Menjadi Pembersih Ginjal

Anak buah Pj Heru Budi Hartono ini menyampaikan, Dinkes DKI sedang melakukan sosialisasi kepada tenaga kesehatan (nakes) dan masyarakat terkait kasus gangguan ginjal akut pada anak.

"Memang Dinkes sedang melakukan intensif sosialisasi baik kepada nakes, RS (Rumah Sakit), klinik, maupun ke masyarakat awam," ujar Luigi. (Asp)

Baca Juga:

Obat Impor Buat Pasien Gangguan Ginjal Akut Diberikan Gratis

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Pemerintah Didesak Ganti Kepala BRIN, PDIP: Tidak Semudah Itu!
Indonesia
Pemerintah Didesak Ganti Kepala BRIN, PDIP: Tidak Semudah Itu!

"Tidak semudah itu melakukan pergantian Kepala BRIN, apalagi kewenanganan pergantian kepala lembaga seperti BRIN berada di tangan pemerintah. Jadi tidak bisa ujug-ujug diganti, tanpa proses dan pertimbangan," kata Gunhar

Keraton Surakarta Tabuh 2 Gamelan Sakral, Warga Langsung Berebut Janur Kuning
Indonesia
Keraton Surakarta Tabuh 2 Gamelan Sakral, Warga Langsung Berebut Janur Kuning

Sepasang gamelan pusaka milik Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Kyai Guntur Madu dan Kyai Guntur Sari dikeluarkan.

Prakiraan Cuaca Jumat (9/9), Sebagian Wilayah Jakarta Hujan
Indonesia
Prakiraan Cuaca Jumat (9/9), Sebagian Wilayah Jakarta Hujan

Dikutip laman resmi BMKG, pada pagi hari di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Pusat, dan Jakarta Utara mengalami hujan ringan, sedangkan Kepulauan Seribu diprakirakan hujan sedang.

Stadion Manahan jadi Tempat Pembukaan dan Tanding Atletik ASEAN Para Games
Indonesia
Stadion Manahan jadi Tempat Pembukaan dan Tanding Atletik ASEAN Para Games

Ketua Umum National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Senny Marbun menegaskan, seluruh arena pertandingan sudah siap.

Bawaslu Tolak Laporan soal Zulhas, PAN Sebut Pelapor Cari Sensasi
Indonesia
Bawaslu Tolak Laporan soal Zulhas, PAN Sebut Pelapor Cari Sensasi

"Bisa juga, orang menilai bahwa para pelapor kurang paham UU kepemiluan. Atau memang sengaja melakukan pelaporan untuk mencari perhatian dan sensasi. Silahkan masyarakat yang menilai sendiri," pungkasnya

Penjelasan Wakil Ketua DPR Terkait Batalnya Rapat Komisi III dengan Mahfud MD
Indonesia
Penjelasan Wakil Ketua DPR Terkait Batalnya Rapat Komisi III dengan Mahfud MD

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad memberikan penjelasan terkait batalnya rapat tersebut.

Pertemuan Airlangga-Yusril Membahas Seputar Pemilu 2024
Indonesia
Pertemuan Airlangga-Yusril Membahas Seputar Pemilu 2024

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto rampung menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Selasa (21/3).

ASEAN akan Jadi Pusat Ekonomi Dunia pada 2045
Indonesia
ASEAN akan Jadi Pusat Ekonomi Dunia pada 2045

Ketua ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC) Arsjad Rasjid optimistis kawasan ASEAN akan menjadi pusat stabilitas dan ekonomi dunia pada 2045.

Buronan KPK Gagal Ditangkap Akibat Belum Masuk Sistem Interpol
Indonesia
Buronan KPK Gagal Ditangkap Akibat Belum Masuk Sistem Interpol

Paulus Tannos diduga lakukan pertemuan untuk membahas pemenangan konsorsium PNRI dan sepakati "fee" sebesar 5 persen

Zulfan Lindan Ungkap Alasan Mundur dari NasDem
Indonesia
Zulfan Lindan Ungkap Alasan Mundur dari NasDem

"Setelah 3 Oktober, NasDem mendeklarasikan Anies sebagai calon presiden. Kemudian, saya waktu itu (menyatakan) Anies antitesanya Jokowi," kata Zulfan