Hal-Hal yang Pantang Dilakukan saat Imlek


Orang Tionghoa percaya ada pantangan di hari Imlek demi keberuntungan di tahun yang baru.(foto: pexels-rdne-stock-project)
MERAHPUTIH.COM - TAHUN baru bagi warga Tionghoa dikenal dengan sebuah festival musim semi yang biasanya berlangsung hingga hari kelima belas Tahun Baru Imlek. Seperti halnya mitos untuk pengharapan keberuntungan di tahun yang baru, Imlek juga diwarnai pantangan untuk menghindari nasib buruk selama setahun mendatang.
Hal-hal berikut pantang dilakukan orang Tionghoa saat Imlek.
1. Menyapu
Selain enggak boleh mencuci rambut dan baju, warga Tionghoa juga pantang menyapu rumah saat Tahun Baru Imlek. Dipercaya, kegiatan menyapu akan ikut 'membuang' kekayaan.
2. Anak yang menangis
Saat Tahun Baru Imlek, hal penting yang juga harus dijaga ialah anak yang bahagia. Pasalnya, anak kecil yang menangis dipercaya akan membawa nasib buruk pada keluarga tersebut.
3. Pencurian
Meskipun hal yang satu ini amat jarang atau tak mungkin terjadi, mengalami peristiwa pencurian tepat di hari Tahun Baru Imlek menandakan bahwa segala kekayaan akan dicuri juga sepanjang tahun.
4. Utang
Disarankan, jangan pernah meminjam uang di saat Tahun Baru Imlek. Jika pernah berutang, warga Tionghoa diharuskan sudah membayarnya sebelum tahun yang baru tiba.
Namun, jika memiliki piutang, dipantang lo untuk menagihnya di hari Imlek. Menagih utang di saat Tahun Baru Imlek akan membawa kesialan bagi si penagih.
5. Penyimpanan beras yang kosong
Sebelum merayakan Tahun Baru Imlek, warga Tionghoa diingatkan untuk mengisi kotak beras ataupun kotak penyimpanan lainnya. Kotak beras yang kosong menjadi pertanda buruk.
6. Pakaian rusak dan berwarna monokrom
Saat merayakan Tahun Baru Imlek, warga Tionghoa diharapkan memakai pakaian yang bagus, tidak sobek ataupun rusak.
Selain itu, pakaian berwarna monokorom atau hitam putih amat tidak disarankan. Kendati bisa terlihat chic, kedua warna itu diasosiasikan dengan kesedihan atau kemalangan.
7. Tidur di Malam Tahun Baru Imlek
Meskipun banyak tradisi saat Imlek, warga Tionghoa diharuskan begadang menyambut tengah malam untuk menyambut tahun yang baru. Saat tengah malam, mereka akan menyalakan kembang api untuk mengusir monster tahun baru dan roh jahat Nian.
Selain itu, jika ingin memberi hadiah, beberapa hal tidak boleh diberikan, yaitu jam, gunting, dan buah pear. Semua benda itu punya makna buruk dalam budaya Tionghoa.(dwi)
Bagikan
Berita Terkait
Menelusuri Asal Usul Perayaan Cap Go Meh

Perayaan Imlek Jadi Simbol Akulturasi Berbagai Budaya di Jakarta

Fang Teh, Tradisinya Pagi Hari Pertama Tahun Baru Imlek Simbolkan Harapan Keberuntungan

Ekspresi Kebebasan Barongsai di Perayaan Imlek, Makin Eksis di Ruang Publik Sejak Dibebaskan Presiden Gus Dur

Arus Balik Long Weekand Padati Stasiun, 37.579 Penumpang Tiba di Jakarta

Prabowo Ucapkan Selamat Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili/2025, Imlek Bagian Rayakan Keberagaman

Makna Makan Menu Vegetarian di Perayaan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili/2025 Masehi

Jadi Tradisi dalam Imlek, Ini 6 Ketentuan Pemberian Angpao

Kisah Legenda Tiongkok di Balik Warna Merah dalam Perayaan Imlek

Siu Mie, Hidangan Sedap saat Imlek sebagai Doa Umur Panjang
