Guru Besar Epidemologi UI Pasien PDP COVID-19 RS Persahabatan Meninggal

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Senin, 23 Maret 2020
Guru Besar Epidemologi UI Pasien PDP COVID-19 RS Persahabatan Meninggal
Universitas Indonesia (Foto: MP/Noer Ardiansyah)

MerahPutih.com - Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) kembali berduka atas meninggalnya Guru Besar Epidemologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) Prof. Dr. dr. Bambang Sutrisna. Almarhum diketahui meninggal dengan status pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 di RS Persahabatan Jakarta.

"Turut berduka cita yang mendalam atas wafatnya Prof. Dr. dr. Bambang Sutrisna di RS Persahabatan 23 Maret 2020 pukul 08.30 WIB," kata Ketua Umum PB IDI, dokter Daeng M Faqih dalam keterangan tertulis, Senin (23/3).

Baca Juga:

3 Dokter Meninggal Dunia Diduga Terpapar Virus Corona dari Pasien

Daeng mengatakan IDI berdoa semoga hal-hal baik yang menjadi perjuangan beliau, diterima oleh Allah SWT dengan limpahan pahala yang mulia. Namun, tidak disebutkan dokter Daeng penyebab meninggal dunianya dokter Bambang. Akan tetapi, dalam ucapan belasungkawa itu tertera situs covid19.idonline.org.

duka cita
Ucapan duka cita atas meninggalnya Guru Besar Epidemiologi UI Prof. Dr. dr. Bambang Sutrisna

Hingga berita ini diturunkan, pihak IDI belum bersedia memastikan apakah almarhum meninggal karena berkaitan dengan wabah virus corona. "Untuk keluarga yang ditinggalkan, semoga diberi kekuatan dan keikhlasan dalam cobaan ini. Amin Yaa Robbal'alamin," tutup rilis IDI.

Baca Juga:

Miris, Jokowi Tegaskan Insentif Tenaga Medis COVID-19 tidak Berlaku se-Indonesia

Untuk diketahui, Dokter Bambang tercatat sebagai anggota IDI Jakarta Timur. Epidemiologi yang dikuasai almarhum adalah ilmu yang mempelajari pola kesehatan dan penyakit serta faktor yang terkait dengan hal ini di tingkat populasi.

Sementara itu, Pemerintah melalui juru bicara penanganan virus corona, Achmad Yurianto telah menyampaikan bela sungkawa dan rasa duka cita yang mendalam atas kepergian para tenaga medis itu. Juga para dokter yang telah berjibaku dalam mengatasi dampak penyebaran virus corona dinilai telah mendedikasikan diri terhadap bangsa dan negara. (Knu)

Baca Juga:

Petugas Medis Jadi Korban Corona, Pemerintah Dianggap Lalai dan Gagal

#Virus Corona #Universitas Indonesia
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Bagikan