Google Uji Coba Fitur AI untuk Maps, Bisa Ajukan Pertanyaan
Fitur AI bantu pengguna mencari tempat yang diinginkan. Foto: Google
MerahPutih.com - Google memperkenalkan fitur AI generatif di Maps. Nantinya, fitur tersebut memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan aplikasi melalui bahasa alami dan menemukan berbagai tempat baru.
Meski fitur ini masih dalam akses awal dan terbatas untuk area dan anggota Local Guides tertentu, Google berharap bisa meningkatkan pengalaman pengguna dengan teknologi ini, ungkap Engadget, Jumat (2/2).
Baca juga: Mark Zuckerberg Ingin Buat Artificial General Intelligence
Cara kerjanya pun cukup sederhana, yaitu pengguna dapat mengajukan pertanyaan kepada aplikasi. Misalnya, mencari restoran yang sesuai dengan kebutuhan grup teman atau adanya pantangan makanan tertentu.
Nantinya, AI generatif akan menganalisis lebih dari 250 juta tempat dengan wawasan dari anggota komunitas, yang menjadi bagian dari program Pemandu Lokal.
Contohnya sendiri mencakup permintaan spesifik, seperti mencari barang bekas antik di San Francisco, di mana AI akan menampilkan opsi berdasarkan analisis tempat terdekat, foto, rating, dan ulasan komunitas.
Baca juga: Google Siapkan AI yang Bisa Tulis Email dengan Perintah Suara
Keunggulan fitur ini adalah memiliki kemampuan untuk mengingat preferensi pengguna. Sebagai contoh, jika pengguna mencari tempat makan siang yang enak, maka aplikasi akan mencari tempat dengan suasana retro dari toko vintage yang sebelumnya disebutkan.
Selain itu, fitur ini juga memungkinkan pertanyaan lanjutan. Bahkan, bisa memberikan opsi ketika situasi seperti hujan mendadak. Meski baru tersedia untuk pengguna AS dan wilayah tertentu, Google berencana untuk memperluas cakupan fitur ini. Hal itu berdasarkan masukan dari para pengguna akses awal.
Jadi, fitur ini merupakan langkah baru Google dalam menerapkan AI generatif, di mana sebelumnya sudah menghadirkan di-browser Chrome dan aplikasi pencatatan. Kemudian, Google juga terus mengembangkan berbagai alat AI, seperti chatbot Bard dan integrasi AI pada ponsel Pixel. (waf)
Baca juga: Meta akan Buat Fitur Baru untuk Lindungi Anak-anak di Instagram dan Messenger
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Samsung Galaxy S26 Lebih Tipis dan Ringan dari iPhone 17, Siap Meluncur Tahun Depan!
Beda dengan China, OPPO Reno 15 Versi Global tak Bawa Kamera 200MP
25 PSE Belum Terdaftar Terancam Diblokir Komdigi, Ada Cloudflare Hingga Shutterstock
Apa Itu Cloudflare? Perusahaan yang Sempat Bikin Layanan Internet Terasa seperti 'Kiamat Kecil'
OPPO Reno 15c Segera Debut Desember 2025, Adopsi Lapisan Belakang Glossy
Xiaomi 17 Ultra Rilis setelah Natal 2025, Kameranya Diklaim Paling Unggul
Anti Mainstream! Huawei Mate 80 Bakal Hadir dengan RAM 20GB, Rilis Akhir November 2025
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
POCO F8 Ultra Sudah Muncul di Geekbench, Berikut Spesifikasi Lengkapnya
Samsung Galaxy S26 Bakal Dilengkapi RAM 12GB, Segera Diperkenalkan di CES 2026