MerahPutih.com - Kota Solo, Jawa Tengah, resmi menjadi tuan rumah ASEAN Para Games 2022. Kepastian itu didapat setelah Presiden Jokowi telah memberikan restu Indonesia menjadi tuan rumah menggantikan Vietnam.
Ketua National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Senny Marbun mengatakan, kepastian Indonesia menjadi tuan rumah terjadi saat Presiden Jokowi menyambut atlet NPC di Istana Bogor usai bertanding di Paralimpiade Tokyo. Dimana Presiden memberikan restu.
Baca Juga
Pesan Menpora kepada Atlet NPC: Paralimpade Paris 2024 Harus Naik Peringkat
"ASEAN Para Games 2022 di Solo rencananya akan dilaksanakan pada Juli tahun ini," kata Senny, Selasa (25/1).
Senny mengatakan Indonesia terpilih sebagai tuan rumah setelah mengalahkan Malaysia dan Thailand dalam proses bidding. Momen ini menurutnya sudah ditunggu-tunggu karena para atlet sudah lama tidak bertanding.
"Ini kebaikan hati Pak Presiden Jokowi mau menyelenggarakan ini. Sudah lama atlet-atlet NPC di ASEAN tidak ada kejuaraan," katanya
Pesta Olahraga Difabel Asia Tenggara, kata dia, merupakan ajang olahraga yang diikuti 11 negara Asia Tenggara dan akan mempertandingkan 13 cabang olahraga (cabor).
Ia pun memutuskan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjadi Ketua Indonesia ASEAN Para Games Organizing Committee (Inaspoc).
"Pemilihan dia (Gibran) menjadi karena Ketua Panitia karena terikatan wilayah venue yang digunakan ada di Solo sekitar," katanya.
Baca Juga
Ia optimistis NPC Indonesia juara umum karena prestasi yang telah diraih. Sejumlah negara peserta secara peringat masih baik Indonesia.
Terkait kondisi venue yang ada di Kota Solo belum sepenuhnya siap, Senny menyakinkan Kota Solo bisa menfaatkan sisa waktu 6 bulan untuk persiapan.
"Kita akan koordinasi dengan Mas Gibran. Apa-apa saja yang kurang untuk 13 cabor segera dilengkapi," kata dia.
Ketua Indonesia ASEAN Para Games Organizing Committee (Inasgoc) Gibran Rakabuming Raka menjelaskan, sebelumnya persaingan menjadi tuan rumah sempat diperebutkan oleh Thailand dan Malaysia. Tuan rumah ini harus disyukuri.
"Tadi Saya juga mendapat amanat untuk menjadi Ketua Inasgoc. Ini luar biasa sekali kepercayaannya untuk Kota Solo. Karena pada tahun 2011 pernah menjadi ruan rumah juga," kata Gibran.
Dalam kurun waktu sekitar enam bulan, kata Gibran, pemerintah Kota (Pemkot) Solo bakal koordinasi dengan NPC untuk penyediaan venue pertandingan dan fasilitas atlet.
"Sisa waktu enam bulan ini akan segera kita koordinasikan, segera kita perbaiki mungkin venue-venue yang masih kurang baik. Tetapi saya yakin Solo sudah siap. Karena venue-venuenya sudah internasional," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga