MerahPutih.com - Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani telah menginstruksikan seluruh jajaran kadernya di DPR untuk memotong gajinya. Tujuannya agar disisihkan dalam membantu masyarakat terdampak bencana alam di berbagai wilayah di Indonesia.
"Bantuan yang diberikan Gerindra dalam bentuk apapun sebagai bentuk kepedulian sebagai keluarga besar bangsa Indonesia," ujar Muzani dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Selasa (19/1).
Baca Juga
BMKG Jelaskan Penyebab Terjadinya Cuaca Ekstrem di Indonesia
Partai Gerindra juga mengajak masyarakat dan seluruh kadernya untuk bergotong-royong membantu masyarakat terdampak bencana di berbagai wilayah Indonesia yang terjadi beberapa waktu terakhir.
"Kami ingin mengetuk hati saudara-saudara bangsa Indonesia untuk bersama-sama saling membantu di tengah masa bencana khususnya di tengah pandemi Corona yang belum juga turun," jelas Ahmad Muzani.
Dia menyebutkan beberapa waktu terakhir masyarakat Indonesia dikagetkan dengan berbagai peristiwa kecelakaan dan bencana alam.

Seperti jatuhnya pesawat Sriwijaya Air, longsor di Sumedang, banjir di Kalimantan Selatan, gempa di Sulawesi Barat, ombak deras dan rob di Manado, meletusnya Gunung Semeru.
Serta berbagai bencana banjir dan longsor di berbagai kota dan kabupaten di Indonesia.
"Kita doakan agar mereka yang menjadi korban dan meninggal dunia diterima di sisiNya, keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapi ini," jelasnya.
Dia menuturkan seluruh kader Gerindra di daerah dekat obyek bencana untuk membantu semaksimal mungkin.
Dia mengimbau seluruh DPC dan DPD di Jawa Barat untuk membantu korban longsor, DPD Kalsel, Kalteng, Kaltim kami instruksikan membantu warga di Kalimantan Selatan.
"Kader di Sulawesi Utara membantu saudara kita di Manado. Kader di Sulawesi Tengah dan Selatan membantu saudara-saudara kita di Sulawesi Barat," ungkap dia.
Dia meminta seluruh kader Gerindra ikut merasakan apa yang dialami masyarakat terdampak bencana. Dia berharap seluruh kader bisa berkontribusi langsung dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana. (Knu)
Baca Juga
Bupati Bogor Pastikan tidak Ada Korban Jiwa Akibat Banjir Bandang