Gerindra dan PDIP Berkoalisi di Pilpres 2024, Fadli Zon: Masih Terlalu Dini
MerahPutih.com - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Fadli Zon memberikan komentar terkait peluang partainya berkoalisi dengan PDI Perjuangan di Pilpres 2024. Menurut Fadli, hal itu masih terlalu dini dibicarakan.
"Ya kita belum tahu, nanti kita lihat aja. Tapi untuk membicarakan itu sekarang saya kira masih prematur. Jadi saya kira itu nanti sangat tergantung dinamika politik jelang itu ya. Saya kira masih dua tahun yang akan datang," kata Fadli di Jakarta, Senin (20/1)
Baca Juga
Pasalnya, kata dia, pembicaraan terkait pemilihan umum presiden (Pilpres) 2024 masih dinilai terlalu dini jika dibahas saat ini. Fadli mengatakan pembicaraan tersebut mungkin baru akan dibuka pada 2022 atau dua tahun jelang Pilpres 2024.
"Ya kita belum tahu (akan berkoalisi atau tidak), ya nanti kita lihat saja. Kalau membicarakan itu sekarang saya kira masih terlalu prematur, terlalu dini. Saya kira itu akan sangat tergantung dinamika politik menjelang Pilpres, saya kira masih dua tahun yang akan datang," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, pemilihan presiden 2024 masih empat tahun ke depan. Namun aroma konstestasi politik lima tahunan sudah mulai muncul.
Hal ini diucap Presiden Joko Widodo saat berseloroh dengan Sandiaga Uno, calon wakil presiden yang berpasangan dengan Prabowo Subianto pada Pilpres 2019.
Baca Juga
Peristiwa itu terjadi ketika Presiden Jokowi membuka acara pelantikan Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) masa bakti 2019-2022 di Hotel Raffles, Jakarta, Rabu (15/1). (Knu)