Gedung Putih Bakal Larang Penerbangan Rusia Lewati Wilayah Udara AS

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 02 Maret 2022
Gedung Putih Bakal Larang Penerbangan Rusia Lewati Wilayah Udara AS
Logo maskapai penerbangan utama Rusia Aeroflot terlihat pada Airbus A320-200 di Colomiers dekat Toulouse, Prancis, Selasa (26/9/2017). ANTARA/REUTERS/Regis Duvignau/am.

MerahPutih.com - Amerika Serikat terus melakukan kecaman terhadap Rusia atas penyerangan ke wilayah Ukraina. AS menyatakan dukungannya terhadap Ukraina.

Pemerintah AS akan mengumumkan larangan bagi penerbangan Rusia untuk melewati wilayah udara Amerika menyusul langkah serupa oleh Uni Eropa dan Kanada, para pejabat pemerintah dan industri mengatakan kepada Reuters.

Kapan larangan itu mulai diberlakukan belum jelas, tapi diperkirakan dalam 24 jam ke depan, kata sumber-sumber itu.

Baca Juga:

Amerika Klaim Ekonomi Rusia Terguncang

Selasa (1/3) malam, United Airlines mengatakan, pihaknya untuk sementara menangguhkan penerbangan di atas wilayah udara Rusia, bergabung dengan maskapai besar lain AS yang telah mengambil langkah itu setelah invasi Rusia ke Ukraina.

Gedung Putih, yang menolak berkomentar, mengadakan pembicaraan ekstensif dengan maskapai penerbangan AS dalam beberapa hari terakhir.

United terus terbang di atas wilayah udara Rusia untuk mengoperasikan beberapa penerbangan ke dan dari India dalam beberapa hari terakhir. Delta Air Lines, American Airlines dan United Parcel Service semuanya mengonfirmasi minggu ini bahwa mereka telah menghentikan penerbangan di atas Rusia.

Baca Juga:

Paramount Pitctures Tunda Perilisan Film Mereka di Rusia

FedEx pada Selasa tidak menanggapi email yang menanyakan apakah telah berhenti terbang di atas Rusia.

United membatalkan dua penerbangan ke India untuk Selasa dan Rabu sambil mengevaluasi bagaimana mereka dapat terus beroperasi melalui rute berbeda yang tidak melewati wilayah udara Rusia.

Para pejabat Gedung Putih secara diam-diam bertanya apakah langkah penutupan wilayah udara itu akan membahayakan rantai pasokan AS atau memiliki dampak negatif lain, sejumlah sumber mengatakan kepada Reuters.

Baca Juga:

FIA Izinkan Pembalap Rusia dan Belarusia Ikut Balapan Tanpa Bendera

#Amerika Serikat #Rusia #Ukraina #Konflik Ukraina
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan