Garuda Indonesia Janjikan Pelayanan Ekstra Bagi Jemaah Haji


Jemaah haji menunggu bus di Hotel 603 di Makkah, Arab Saudi, Senin (10/7/2023), menjelang pemulangan ke Tanah Air. (ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A)
MerahPutih.com - Pada 2024, estimasi awal jumlah jemaah haji di atas usia 65 tahun masih di atas 45.000 orang. Ini menjadi perhatian Kementerian Agama terkait hadirnya pelayanan terbaik untuk jemaah haji.
Direktur Utama maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menjanjikan pelayanan tambahan untuk jamaah haji lanjut usia yang diberangkatkan dengan Garuda Indonesia pada 2024.
Baca Juga:
Pelunasan Biaya Haji Diperpanjang Hingga 23 Februari 2024
"Kami akan memberangkatkan sekitar 109 ribu jemaah haji, dan kami menjanjikan kepada Kementerian Agama tambahan servis yang hanya bisa dirasakan oleh mereka yang naik Garuda selama penerbangan haji," kata Irfan saat peluncuran Livery Pikachu Jet GA-1 di Hangar Garuda Maintenance Facility (GMF) Aero Asia, Tangerang, Kamis (22/2).
Di antaranya pelayanan kursi roda oleh petugas yang berpengalaman dalam memberikan pelayanan dalam pesawat, serta pelayanan petugas khusus untuk menurunkan dan menaikkan barang bawaan jemaah di dalam kabin pesawat, dan lain-lain.
Irfan mengatakan, Garuda Indonesia telah menandatangani kontrak kerja sama tentang Pengangkutan Udara Jemaah Haji Reguler Tahun 1445H/2024M di Kementerian Agama. Garuda Indonesia rencananya akan menerbangkan jemaah haji sebanyak 109.000 jemaah melalui 294 kloter dari 9 embarkasi.
Di antaranya embarkasi Aceh, Medan, Padang, Jakarta, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, dan Embarkasi Lombok yang akan menggunakan 14 armada.
Irfan menanggapi peluang menghadirkan pengalaman penerbangan dengan pesawat berdesain gambar Pokemon yang kedua dirasakan pula oleh jamaah haji.
"Menurut saya, akan menarik 'Pokemon livery' bisa hadir juga di Arab Saudi. Dan Jeddah saat ini kan sudah lebih terbuka, jadi saya kira oke-oke saja," katanya.
Baca Juga:
92 Persen Calhaj Solo Telah Melunasi Biaya Haji 2024
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Merepresentasikan NU dan Muhammadiyah, Kepala dan Wakil BP Haji Dinilai Cocok Naik Jabatan Sebagai Menteri-Wakil Menteri

BP Haji Bakal Jadi Kementerian Haji, Presiden Bakal Tunjuk Menteri

Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ditangani Kementerian Baru, Komisi VIII DPR Minta Transisi tak Ganggu Layanan Jemaah

Evaluasi Haji 2025: Gus Irfan Soroti Data tak Sinkron dan Tingginya Kematian Jemaah

Kementerian Haji Diminta Negosiasi Harga dan Lobi Arab Saudi untuk Calon Jemaah, Antrean Panjang Bisa Jadi Pendek

PCO Tegaskan Kementerian Haji Tunggu Perpres dari Prabowo

Layanan Haji Satu Atap di Bawah Kementerian Haji dan Umrah, Pengelolaan Tabungan Jemaah Tetap dipisah

Keppres Kementerian Haji dan Umrah Terbit Pekan ini, Nama Menteri jadi Urusan Prabowo

RUU Haji dan Umrah Menuju Paripurna, Perbaikan Layanan Ibadah Jadi Prioritas Utama

Menkumham Tegaskan Pembentukan Kementerian Haji untuk Perkuat Sistem dan Jawab Kebutuhan Jutaan Calon Jemaah
