Ganjar Terharu Dengar Kisah Penjual Pecel Asal Pati Berangkat Haji

Andika PratamaAndika Pratama - Sabtu, 04 Juni 2022
Ganjar Terharu Dengar Kisah Penjual Pecel Asal Pati Berangkat Haji
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo melepas jemaah Calhaj Kloter 1 asal Kabupaten Pati di Gedung Muzdalifah Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali. Foto: Humas Pemprov Jateng

MerahPutih.com - Sebanyak 356 calon haji yang diberangkatkan dari Embarkasi Solo, Jawa Tengah, berasal dari Kabupaten Pati. Di antara jumlah tersebut, ada satu nama yang membuat Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo terharu.

Dia adalah Siti Indasah. Seorang ibu penjual nasi pecel warga Pati yang selama belasan tahun rajin menyisihkan sebagian dari penghasilannya, demi berangkat ke tanah suci.

Baca Juga

Embarkasi Solo Jadi Pertama Berangkatkan Calon Haji, Kloter 1 dari Pati

Yang membuat Ganjar kagum, yakni Siti yang berpenghasilan Rp 100 ribu per hari. Namun, setiap hari ia menyisihkan sebagian dari penghasilannya tersebut untuk keperluan ibadah haji.

"Ini cerita yang membahagiakan sekaligus mengharukan bagaimana semangat mereka untuk beribadah. Mudah-mudah mereka menjadi haji yang mabrur dan mereka akan mendoakan Indonesia lebih baik," kata Ganjar di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Sabtu (4/6).

Calhaj Kloter 1 Kabupaten Pati berangkat ke Tanah Suci melalui Bandara Adi Soemarmo Solo, Sabtu (4/6) malam. (Ismail/Jawa Tengah)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melepas jemaah Calhaj Kloter 1 asal Kabupaten Pati di Gedung Muzdalifah Asrama Haji Donohudan (AHD) Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Jumat (3/6). Foto: MP/Ismail

Ganjar tiba sekitar pukul 21.00 WIB dan langsung menyapa calon jamaah haji dan mengucapkan selamat karena akan segera meninggalkan tanah air menuju Arab Saudi.

Kepada Ganjar, Siti mengatakan sudah lama ingin berangkat haji. Niat itu ia bulatkan dengan menabung sejak 11 tahun silam. “Saya nabung pak, selama 11 tahun. Saya sehari-hari jualan pecel pak,” kata Siti.

Dia mengungkapkan, dari penghasilan itu, setiap hari Siti menyisihkan uang Rp10.000 untuk ditabung guna berangkat haji. “Alhamdulillah seneng banget Pak, sakniki saget mangkat haji (bisa berangkat haji),” katanya.

Baca Juga

DPR Pastikan Penambahan Biaya Haji Tak Dibebankan ke Jemaah

Mendengar ini, orang nomor satu di Jawa Tengah tersebut juga mendoakan agar Siti menjadi haji yang mabrur. "Tak dongakke mabrur nggih bu (saya doakan mabrur ya bu-Red)," katanya.

Ia melihat calhaj merasa bahagia karena keinginan memenuhi panggilan Ibadah Haji terwujud. Pemprov Jawa Tengah beterima kasih pada DPR RI, Kemenag serta pihak lainnya yang bekerja sama menyukseskan haji tahun ini.

"Semua mendampingi dan diharapkan bisa berjalan lancar dan menjadi haji mabrur " kata Ganjar.

Menyinggung soal kesehatan jamaah calon haji, Gubernur mengatakan dari pemerintah melakukan cek kesehatan dan semua dites usap PCR.

Calhaj Kloter 1 Kabupaten Pati berangkat ke Tanah Suci melalui Bandara Adi Soemarmo Solo, Sabtu (4/6) malam. (Ismail/Jawa Tengah)

Calhaj Kloter 1 Kabupaten Pati berangkat ke Tanah Suci melalui Bandara Adi Soemarmo Solo, Sabtu (4/6) malam. (Ismail/Jawa Tengah)

Jika ketahuan kondisi kesehatan akan diatur lagi dan sambil diingatkan karena di Arab Saudi cuaca sedang panas sekali, sehingga jamaah jangan sampai dehidrasi.

"Petugas pendamping kloter menjadi penting sekali untuk selalu mengingatkan jamaah. Jamaah calon haji yang belum berangkat siap-siap jaga kesehatannya," kata Ganjar.

Total ada sebanyak 15.305 calhaj dari Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta yang terbagi 43 kloter berangkat haji pada tahun 2022/1443 H. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Kemenkes Nyatakan 95,7 Persen Calon Jemaah Haji Penuhi Syarat Kesehatan

#Ganjar Pranowo #Jemaah Haji #Calon Haji
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Bagikan