Ganjar dan Anies Diprediksi Bertarung di Putaran Kedua Pilpres 2024 Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo. ANTARA/HO-Humas Pemprov Jateng

MerahPutih.com - Peta persaingan bakal calon presiden Pemilu 2024 makin mengerucut ke beberapa nama.

Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) memprediksi, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan bakal bersaing ketat di Pilpres 2024 .

Kedua figur itu diperkirakan bakal bersaing ketat dalam dua putaran bila terdapat empat calon presiden yang akan bertarung.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Ganjar Pranowo Dipecat dari PDIP

Simulasi yakni keempat capres itu adalah Ganjar Pranowo yang diusung PDIP, Anies Baswedan diusung Koalisi Perubahan, Airlangga Hartarto diusung Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), dan Prabowo Subianto yang diusung Koalisi Gerindra-PKB.

"Ganjar mendapatkan dukungan yang paling baik dan memiliki selisih yang signifikan dengan nama-nama lain," kata pendiri SMRC Saiful Mujani dalam keterangannya, Kamis (2/2).

Berdasarkan hasil simulasi empat nama tersebut, ternyata tak ada yang dapat dukungan dominan.

Karena itulah, Saiful memprediksi Pilpres 2024 bakal berlangsung dalam dua putaran.

Jika pada akhirnya partai-partai politik mengambil keputusan sesuai dengan aspirasi pemilih, sebagaimana dijaring dalam survei, maka kemungkinan capres adalah Ganjar, Anies, dan Prabowo karena mereka yang paling kompetitif.

"Dari tiga nama ini, kemungkinan yang masuk ke putaran kedua adalah Ganjar dan Anies," tutur dia.

Menurut Saiful, prediksi itu didasari data tren elektabilitas Mei 2021 sampai Desember 2022.

Dukungan terhadap Ganjar dan Anies cenderung menguat, sedangkan Prabowo sebaliknya cenderung menurun.

Dari 34,1 persen pada Mei 2021, elektabilitas Prabowo menjadi 26,1 persen di Desember 2022.

Sementara Ganjar naik dari 25,5 persen menjadi 33,7 persen. Begitu pula Anies, elektabilitasnya naik dari 23,5 persen menjadi 28,1 persen.

Bila melihat tren ini, maka Anies kemungkinan akan berhadapan dengan Ganjar di putaran kedua.

"Ini seperti pilpres pertama kita 2004. Calonnya lebih dari dua, sehingga terjadi dua putaran,” kata Saiful.

Baca Juga:

Survei Polmatrix: Elektabilitas Ganjar tak Terkejar, Berpeluang Raih Tiket Capres

Saiful memprediksi, putaran kedua pilpres antara Ganjar dan Anies bakal sengit. Apalagi, selisih suara antara dua figur itu tak berjarak jauh.

Dalam survei Desember 2022, Ganjar mendapatkan suara 43,3 persen sementara Anies 40,5 persen. Sementara, ada 16,2 persen yang belum menentukan pilihan.

Angka 16,2 tersebut belum diketahui akan ke siapa.

"Karena itu, posisi Ganjar dan Anies di data ini seimbang karena selisihnya di bawah margin of error 3,1 persen," tutur Saiful.

Saiful mengatakan, tingkat keterkenalan publik antar kedua figur juga ketat.

Hanya saja, kata Saiful, Ganjar masih unggul tipis daripada Anies.

Sekarang posisi Ganjar di tingkat keterkenalan 43,3 persen sementara Anies 40,5 persen. Tapi, kalau sudah ada keseimbangan sosialisasi, kemungkinan Ganjar 52,4 persen sementara Anies 39,5 persen.

"Data ini menunjukkan bahwa dilihat dari probabilitasnya, pada putaran kedua, Ganjar akan unggul,” tutur Saiful. (Knu)

Baca Juga:

Dibanding Anies, Erick Thohir hingga Ganjar Berpotensi Diusung PAN di Pilpres 2024

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Pemerintah Larang Ekspor Produk CPO dan Turunannya Serta Tindak Tegas Pelanggar
Indonesia
Pemerintah Larang Ekspor Produk CPO dan Turunannya Serta Tindak Tegas Pelanggar

“Pelarangan ekspor sementara minyak goreng ini merupakan komitmen kuat pemerintah untuk memprioritaskan masyarakat. Oleh sebab itu setiap pelanggaran yang terjadi akan ditindak dengan tegas. Pemerintah akan tegas menindak siapa saja yang melanggar keputusan tersebut,” tegas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dikutip Kamis (28/4).

Fenomena Jokowi Effect Seperti 10 Tahun Lalu Masih Ada
Indonesia
Fenomena Jokowi Effect Seperti 10 Tahun Lalu Masih Ada

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai masih mempunyai pengaruh yang sangat besar dalam pusaran politik di Indonesia.

Guru Honorer Dipecat karena Kritik Ridwan Kamil di Medsos, PSI Singgung Rezim Orba
Indonesia
Guru Honorer Dipecat karena Kritik Ridwan Kamil di Medsos, PSI Singgung Rezim Orba

Furqan yang juga aktivis 98 ini mengingatkan, membunuh pengkritik, baik itu menghilangkan nyawa maupun karir si pengkritik, adalah cara-cara otoriter rezim orde baru.

PAN Sebut Dukungan Jokowi ke Prabowo Hanya Guyonan Politik
Indonesia
PAN Sebut Dukungan Jokowi ke Prabowo Hanya Guyonan Politik

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut Pilpres 2024 merupakan jatah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Jokowi Jadi Wali Nikah Adiknya dengan Ketua MK, Prosesi Ijab Kabul Disiapkan 2 Bahasa
Indonesia
Jokowi Jadi Wali Nikah Adiknya dengan Ketua MK, Prosesi Ijab Kabul Disiapkan 2 Bahasa

Presiden Jokowi dipastikan menjadi wali nikah untuk adik kandungnya, Idayati dengan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Anwar Usman. Akad nikah dan resepsi pernikahan dilaksanakan pada tanggal 26 Mei 2022 di gedung Graha Saba Buana, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah. KUA Banjarsari sendiri telah menyiapkan dua bahasa teks akad nikah.

Pemkot Bandung Musnahkan Ratusan Kilo Jeroan Hewan Kurban
Indonesia
Pemkot Bandung Musnahkan Ratusan Kilo Jeroan Hewan Kurban

Pemkot Bandung menerjunkan tim Antemortem (pemeriksaan kesehatan hewan potong sebelum disembelih) untuk memeriksa hewan kurban sejak 23 Mei 2022 lalu.

LPSK Khawatir Bharada E Tertekan saat Jalani Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J
Indonesia
LPSK Khawatir Bharada E Tertekan saat Jalani Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J

Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) khawatir adanya potensi tekanan psikologis yang dialami Bharada E saat menjalani rekonstruksi

Komisi II DPR RI Minta KPU Kawal Jalannya Sipol
Indonesia
Komisi II DPR RI Minta KPU Kawal Jalannya Sipol

Komisi II DPR RI menerima informasi adanya sejumlah partai politik yang mengalami kesulitan dalam mengakses Sistem Informasi Partai Politik (Sipol).

Masyarakat Dilarang Keras Mudik Jarak Jauh Menggunakan Sepeda Motor
Indonesia
Masyarakat Dilarang Keras Mudik Jarak Jauh Menggunakan Sepeda Motor

Masyarakat diminta untuk tidak melaksanakan mudik dengan jarak yang cukup jauh ke kampung halaman, untuk kepentingan keselamatan. Mudik dengan mengendarai motor beresiko dan kerap menelan korban jiwa.

Paparan Lengkap Jokowi Terkait APBN 2023
Indonesia
Paparan Lengkap Jokowi Terkait APBN 2023

Dengan mencermati kebutuhan belanja negara dan optimalisasi pendapatan negara, maka defisit anggaran tahun 2023 direncanakan sebesar 2,85% terhadap PDB atau Rp 598,2 triliun.