MAIN gim tanpa musuh rasanya kurang seru ya. Kehadiran musuh bisa menaikkan tensi bermain kamu, bahkan sampai pada titik bikin kamu kesal dan frustrasi. Bagi gamers Genshin Impact, kehadiran musuh jadi salah faktor yang bikin gim ini menantang. Para pemain harus menghadapi musuh dengan tingkat kesulitan beragam, mulai dari Normal Boss hingga Elite Enemy.
Buat kamu pemain Genshin Impact, berikut Merahputih.com rangkum empat musuh nan kelewatan sulit sampai-sampai tak henti-hentinya dibicarakan oleh pemain gim tersebut.
BACA JUGA:
1. Consecrated Beast
Musuh jenis ini termasuk Elite Enemy yang terdiri dari tiga tipe, yaitu Consecrated Flying Serpent, Consecrated Red Vulture, dan Consecrated Scorpion. Ketiganya merupakan binatang buas, tetapi setiap jenis memiliki bentuk dan elemen yang berbeda. Consecrated Flying Serpent memiliki bentuk seperti ular terbang dengan elemen Anemo, Consecrated Red Vulture memiliki bentuk burung dengan elemen Pyro, dan Consecrated Scorpion seperti namanya berbentuk kalajengking dengan elemen Electro.
Pada patch 3.4 bulan lalu, Spiral Abyss Lantai 12 menaruh Consecrated Red Vulture dan Consecrated Scorpion di saat yang bersamaan. Perpaduan kedua elemen (Electro + Pyro) memberikan reaksi Overloaded yang menghasilkan ledakan kecil dan menimbulkan kerusakan pada target dan orang-orang di sekitarnya, termasuk karakter kita sendiri. Terlebih, kedua musuh ini sering kali loncat ke arahmu dengan area loncatan yang lebar, membuatmu kesulitan kabur. Akibatnya, kamu jadi terpental-pental karena loncatan dari musuh. Selain itu, reaksi Overloaded juga membuatmu kesulitan melawan serta melindungi diri.

2. Setekh Wenut
Berbeda kasus dengan Consecrated Beast, Setekh Wenut merupakan jenis Normal Boss yang tidak menyerangmu secara brutal dan tidak memberikan damage (DMG) yang besar. Meski demikian, keberadaannya membuat pemain frustrasi lantaran ia memiliki ketahanan terhadap elemen dan Physical (RES) yang sangat tinggi, yaitu 55 persen untuk Physical, Pyro, Electro, Hydro, Cryo, Dendro, Geo, dan 90 persen khusus untuk Anemo.
Sebagai contoh, jika kamu biasa menghasilkan DMG 10.000 sekali pukul penggunakan elemen Anemo, saat melawan Setekh Wenut, kamu hanya bisa menghasilkan DMG 1.000.
Terlebih Setekh Wenut berbentuk seperti cacing terbang tanah yang artinya ia sering sekali menyelam ke dalam permukaan membuatmu tidak dapat memukulnya. Musuh jenis ini terkadang terbang sehingga membuatmu kesulitan memukul jika tidak membawa karakter yang menggunakan panah.
BACA JUGA:
Asia Tenggara Paling Banyak Habiskan Waktu dan Uang di Genshin Impact
3. Rhodeia of Loch
Rhodeia of Loch atau yang lebih mudah dipanggil Oceanid merupakan salah satu Normal Boss yang bisa kamu temui di Liyue. Seperti namanya, Oceanid berwujud dari air dan berada di perairan.
Untuk pemain lama, Oceanid sangatlah mudah. Namun, untuk pemain baru, musuh ini bisa jadi alasan kamu ingin membanting device. Pasalnya, Oceanid memanggil delapan pasukan hewan yang siap menyerangmu dengan skill yang berbeda-beda, yaitu Trio Mimics yang terdiri dari Hydro Mimic Crane (3 flamingo) dan Hydro Mimic Raptor (3 burung elang); Duo Mimics yang terdiri dari Hydro Mimic Mallard (dua bebek), Hydro Mimic Crab (dua kepiting), Hydro Mimic Boar (2 babi liar), dan Hydro Mimic Ferret (2 musang); dan Solo Mimic yang terdiri dari Hydro Mimic Frog dan Hydro Mimic Finch.
Setiap karakter memiliki pola penyerangan yang berbeda dan akan menyerangmu secara bersamaan, terlebih ketika berada di air kamu tidak dapat dash atau berlari. Hal itu pastinya membuatmu kesulitan menghindar jika tidak memiliki karakter dengan tameng.

4. Riftwolf
Sama seperti Consecrated Beast, jenis Riftwolf masuk ke dalam kategori Elite Enemy dengan perawakan hewan buas serigala yang bisa terbang. Riftwolf merupakan salah satu dari kalangan musuh dari The Abyss.
Rifthound memiliki perawakan yang lebih besar daripada Rifthound Whelp. Seperti wolf pack, Rifthound merupakan alpha-nya (1) dan Whelp merupakan pengikutnya yang berjumlah lebih banyak dan berukuran kecil.
Berbeda dari musuh-musuh sebelumnya, kamu tidak dapat menghindari Riftwolf dengan tameng karena mereka memiliki kekuatan Corrosion yang membuat seluruh karakter kamu akan terus-menerus kehilangan darah (HP) jika terkena pukulan dari musuh ini. Terlebih lagi, Rifthound juga memiliki sistem amarah. Semakin mereka diserang elemen yang sama dengan mereka, mereka akan makin memasuki kondisi Elemental Devourer, membuat mereka menyerang lebih agresif dengan mengorbankan RES yang berkurang ke elemen tersebut.
Kamu perlu membawa karakter healer yang bagus untuk bisa menang melawan Riftwolf jika tidak mau mati terkena Corrosion.(kmp)
BACA JUGA:
Karakter Terbaru Genshin Impact Mirip Su dari Honkai Impact 3rd