Formula E Perpanjang Program 'FIA Girls on Track'


Foto udara sirkuit Formula E Jakarta di Ancol, Jakarta Utara, Selasa (32/5/2022). (ANTARA/Instagram@aniesbaswedan/dewa)
PROGAM FIA Girls on Track yang ditujukan untuk anak perempuan berusia 12-18 tahun akan diperluas ke 11 balapan Formula E 2024 atau naik dua kali lipat dibandingkan edisi sebelumnya, demikian dari keterangan resmi yang dilansir pada Antara (12/12).
Formula E dan FIA sepakat untuk memperpanjang inisiatif program ini pada kompetisi musim depan. Target yang disasar adalah membawa lebih banyak anak perempuan untuk berpartisipasi di dalamnya.
Baca Juga:

Tercatat lebih dari 1.650 anak perempuan ambil bagian dalam balapan Formula E di Mexico City, Diriyah, Hyderabad, São Paulo, Tokyo, Misano, Monaco, Berlin, Shanghai, Portland, dan London.
Kini di tahun keenamnya, Formula E telah memberikan dampak positif kepada lebih dari 2.500 anak perempuan di 15 balapan. Berbagai tokoh perempuan terkemuka dari berbagai profesi hadir di paddock Formula E yang menyampaikan lokakarya yang inspiratif dan mendidik.
Figur wanita yang hadir di FIA Girls on Track berasal dari seluruh bagian Formula E, termasuk tim, mitra, dan sponsor.
Presentasi disampaikan mengenai topik-topik termasuk publikasi, kesehatan dan keselamatan, teknologi, teknik, mengemudi dan peran media dengan para peserta yang berpartisipasi mendapatkan akses lengkap di belakang layar ke operasional hari perlombaan.
Baca Juga:

“Komisi Wanita dalam Motorsport FIA berkomitmen kuat untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam olahraga motor di semua tingkatan dan domain. Oleh karenanya FIA Girls on Track menawarkan platform yang memperkenalkan perempuan ke motorsport. Juga semua peluang karier yang banyak dan beragam yang ada,” jelas Presiden Komisi Wanita Motorsport FIA Deborah Mayer.
“Kami sangat bersemangat membawa FIA Girls on Track ke tingkat berikutnya. Tentunya dengan menetapkan standar organisasi olahraga benar-benar dapat mendidik, meningkatkan keterampilan, dan mengintegrasikan perempuan pada generasi berikutnya ke dalam angkatan kerja mereka,” kata VP of Sustainability Formula E Julia Pallé.
Pallé melanjukan, ini merupakan langkah berani dan inovatif untuk memajukan kesetaraan gender dalam hal olahraga balap atau otomotif, hingga akhirnya dapat memengaruhi industri menjadi lebih inklusif.
“Kita seperti olahraga lainnya harus melangkah lebih jauh, lebih cepat, dalam memperjuangkan kesetaraan gender di seluruh dunia,” jelasnya. (*)
Baca Juga:
JakPro Apresiasi FIA Batalkan Formula E Tahun Depan dengan Alasan Pemilu
Bagikan
Berita Terkait
Sarinah Jakarta E-Prix Sukses Kelola 21,4 Ton Sampah, Diubah Jadi Bahan Baku Baru dan Kompos

Jakpro Evaluasi Formula E 2025: Putuskan Nasib Jakarta E-Prix Tahun Depan

Ajang Formula E Segera Digelar, Pramono Anung Ajak Warga Nonton Langsung

PSI Jakarta Minta Formula E 2025 jangan Gunakan APBD

Pramono Minta Jakpro tak Setengah-Setengah Gelar Formula E, Harus Full Speed

Bos Formula E Sebut DKI Jadi Pasar Ketiga Terbesar

Pramono Minta Kontrak Formula E Jakarta Lebih Murah, Supaya Bisa Diperpanjang Lagi

Formula E Kembali Digelar di Jakarta, Pramono Harap Lebih Menarik dari Sebelumnya

Selama IIMS 2025, Penjualan Early Bird Formula E Jakarta Tembus 500 Tiket

Tiket Early Bird Jakarta E-Prix 2025 dengan Harga Spesial Bisa Dibeli di IIMS, Catat Nih Harganya
