FIFA bakal Kunjungi Indonesia

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 05 Oktober 2022
FIFA bakal Kunjungi Indonesia
Presiden FIFA, Gianni Infantino (Twitter)

MerahPutih.com - Tragedi Kanjuruhan jadi sorotan dunia, termasuk FIFA. Sebab, sebanyak 131 orang meninggal dunia dalam kericuhan yang terjadi pascalaga Arema FC kontra Persebaya Surabaya.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Ahmad Riyadh mengatakan, FIFA dan AFC akan mengunjungi Indonesia guna mengetahui penyebab terjadinya peristiwa yang terjadi di Malang pada Sabtu (1/10) malam WIB.

Baca Juga

Buntut Tragedi Kanjuruhan, Komdis PSSI 'Usir' Arema FC dari Malang

"Nanti akan ada kunjungan dari AFC dan FIFA. Semoga FIFA mendukung langkah-langkah yang diambil pemerintah seperti apa menyikapinya," ujarnya, Kamis (5/10).

Komunikasi dengan FIFA memang perlu dilakukan PSSI. Sebab, muncul kekhawatiran Tragedi Kanjuruhan ini membuat FIFA menjatuhkan sanksi untuk Indonesia.

Ini berkaitan dengan keputusan pemerintah yang langsung membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) untuk menyelidiki kasus tersebut. Tim ini dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia (Menko Polhukam RI), Mahfud MD.

Baca Juga

Jumlah Korban Meninggal Dunia dalam Tragedi Kanjuruhan Bertambah Jadi 131 Orang

Jika FIFA menganggap hal itu sebagai intervensi pemerintah, maka Indonesia bisa kembali mendapatkan sanksi seperti pada tahun 2015. Status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 bisa terancam.

Selain itu, sanksi juga bisa membuat Timnas Indonesia Senior dan Timnas Indonesia U-20 batal berlaga di Piala Asia 2023. Indonesia akan kembali dikucilkan dari persepakbolaan dunia.

"Ini hanya oknum saja yang salah. Pemerintah dan polisi sudah meresponsnya dengan positif, semoga diapresiasi FIFA. Ini kesalahan oknum," ujar Ahmad Riyadh. (*/Bolaskor)

Baca Juga

TGIPF Tragedi Kanjuruhan Gelar Rapat Perdana, Pembagian Tugas Mulai Dirumuskan

#FIFA #PSSI
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Bagikan