Fakta Unik Ngunduh Mantu Pasangan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono

Febrian AdiFebrian Adi - Sabtu, 10 Desember 2022
Fakta Unik Ngunduh Mantu Pasangan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono
Pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono digelar pada 11 Desember 2022. (Foto: Instargram/@kaesangp)

PRESIDEN Joko Widodo akan menyelenggarakan acara Ngunduh Mantu dalam rangkaian pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono yang berlokasi di Pura Mangkunegaraan, Solo pada 11 Desember 2022.

Rangkaian acara Ngunduh Mantu ini direncanakan akan dimulai pada pukul 06.00 WIB. Acara adat ini kemudian akan dilanjutkan dengan kirab akbar serta resepsi pernikahan. Di balik persiapannya yang super ketat, terdapat banyak fakta unik untuk acara Ngunduh Mantu dari pasangan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.

Baca juga:

Gibran Tegaskan Pernikahan Kaesang-Erina Hanya Terima Sumbangan Doa

  • Menjadi yang Pertama

Kaesang dan Erina adalah pasangan pertama di luar keluarga Mangkunegaran yang menggelar pesta di dalam Pura Mangkunegaran. Hal itu disampaikan oleh Kakak Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X, GRAJ Ancillasura Marina Sudjiwo.

“Iya pertama, tapi beliau Putra Presiden. Ke depannya kemungkinan masyarakat umum juga bisa menggunakan Puro Mangkunegaran untuk suatu acara, bisa dibicarakan nanti dan akan ada prosedurnya juga tentu," ungkap Gusti Sura pada Minggu (27/11) seperti dikutip dari Kompas.com.

  • Tamu Dilarang Beri Sumbangan

Tamu undangan dari pasangan Kaesang dan Erina dilarang untuk memberi sumbangan dalam bentuk apa pun. Hal ini disampaikan oleh Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka. Ia menegaskan tidak ada sumbangan saat acara pernikahan sang adik dan Erina.

“Tidak ada (Sumbangan). Saya dulu tidak ada yang pakai sumbangan, tidak ada kotak sumbangan,” ucap Gibran kepada Merah Putih.

  • Tak Boleh Pakai Batik Motif ‘Parang’

Larangan tersebut disampaikan kembali oleh sang kakak, Gibran Rakabuming Raka yang mengaku mendapatkan pesan larangan itu langsung dari Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X.

“Dari Pura Mangkunegaran juga meminta agar tamu undangan tidak mengenakan batik bermotif tersebut. Saya meminta pada tamu untuk menyesuaikan aturan yang memang sudah lama diatur dalam adat Mangkunegaran,” seru Gibran.

Baca juga:

Calon Istri Kaesang Pangarep Jalani Tradisi Pingitan

  • Tak Ada Upacara Adat

Hal ini menyambung dari apa yang disampaikan oleh Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X. Dalam pernikahan Kaesang dan Erina nantinya tidak ada upacara adat di Puro Mangkunegaran. Nantinya Pendopo Puro Mangkunegaran hanya digunakan untuk menjamu para tamu dengan konsep seperti gala dinner.

  • 2. 188 Polisi Siaga Kawal Tasyakuran Pernikahan

Terdapat total 2.188 personel kepolisian yang bersiaga untuk mengamankan tasyakur pernikahan anak bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.

“2.188 personel itu akan dibagi dalam lima satgas dan akan ditugaskan untuk mengadakan pengamanan di lima titik,” jelas Kabib Humas Polda Jateng Kombes M. Iqbal Alqudusy seperti dikuti dari Antara, Sabtu (3/12).

  • Persiapkan Ratusan Andong, Becak, dan Bus untuk Antar Jemput Tamu

Terdapat ratusan andong, becak dan bus yang dipersiapkan panitia resepsi untuk pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono sebagai alternatif moda transportasi bagi para tamu undangan.

Informasi terkait transporatsi untuk para tamu undangan sudah tertera di dalam undangan. Selain shuttle bus, panitia juga menyediakan alternatif moda transportasi lain berupa becak dan andong.

  • Terdapat Tiga Tembang Khusus yang Dibawakan Oleh Grup Karawitan ISI Surakarta

Grup karawitan dari Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta mengiringi acara tasyakuran Kaesang Pangarep dan Erina Gudono di Pura Mangkunegaran, Solo.

Grup karawitan tersebut sudah menyiapkan tiga tembang khusus, yaitu tembang Maskumambang tentang Iriana Joko Widodo. Lagu tersebut aslinya berjudul Ibu Pertiwi karya seniman kenamaan asal Solo, Ki Narto Sabdo.

Selanjutnya, sebuah tembang dari ISI Surakarta sudah disiapkan secara khusus untuk Kaesang. Terakhir, ada tembang yang mengaransemen ulang lagu Ojo Dibandingke yang dipopulerkan oleh Farel Prayoga.

  • Undangan Tasyakuran Mencapai 6.000 Orang

Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Ahmad Luthfi mengungkapkan bahwa jumlah tamu yang akan hadir dalam acara resepsi atau Tasyakuran Ngunduh Mantu pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gundono diperkirakan mencapai 6.000 orang. (far)

Baca juga:

Makna Mendalam Batik Motif Parang yang Dilarang Dikenakan pada Acara Ngunduh Mantu Kaesang dan Erina Gudono

#Selebritas #Kaesang Pangarep
Bagikan
Ditulis Oleh

Febrian Adi

part-time music enthusiast. full-time human.
Bagikan