Bitcoin

Elon Musk Ingin Bitcoin Ramah Lingkungan

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Kamis, 27 Mei 2021
Elon Musk Ingin Bitcoin Ramah Lingkungan
Elon Musk ingin penambangan bitcoin ramah lingkungan. (Foto: thetimes)

PENAMBANGAN Bitcoin menggunakan tenaga listrik yang besar. Sebab, mata uang digital harus ditambang dengan komputer yang haus energi. Bahkan, diperkirakan konsumsi listrik dari penambangan Bitcoin setiap tahun, setara dengan konsumsi listrik di Belanda.

Oleh karena itu, CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk tengah mencari solusi agar penambangan Bitcoin dapat menjadi lebih ramah lingkungan. Untuk mengatasi masalah itu, Elon Musk turut terlibat dengan kelompok khusus untuk menyelesaikannya.

Baca Juga:

Para 'Sultan' Bitcoin Rugi Puluhan Triliun Rupiah

Pada cuitannya, Elon Musk menuturkan bahwa dia telah membicarakannya dengan CEO MicroStrategy Michael Saylor dan penambang Bitcoin ternama di Amerika Utara.

Dari hasil pertemuan Elon Musk dan sejumlah orang tersebut, mereka membentuk Bitcoin Mining Council. Musk menuturkan bahwa kelompok ini berkomitmen untuk menerbitkan rencana penggunaan energi terbarukan.

Elon Musk terlibat dalam kelompok khusus untuk menyelesaikan masalah penambangan bitcoin. (foto: crypto-news)

Selain itu, Elon Musk juga memaparkan kelompok tersebut berkomitmen untuk mendorong semua penambang Bitcoin yang ada di seluruh dunia untuk mengikuti langkahnya.

Seperti yang dilansir dari laman The Verge, Saylor menyebutkan bahwa kelompok tersebut beranggotakan perwakilan dari Argo Blockchain, Blockcap,Core Scientific, Galaxy Digital, Riot Blockchain, Hive Blockchain Technologies, Hut 9 Mining dan Marathon Digital Holdings.

Baca Juga:

'Bitcoin', si Kambing Milik Mark Zuckerberg

Sejumlah perusahaan tersebut telah mengungkapkan dukungan tentang rencana itu. Pada unggahan di twitternya, Hut 8 Mining mengatakan mereka akan mengedukasi pasar bahwa penambangan mata uang kripto ramah lingkungan bisa dilakukan dan menjadi prioritas.

Sementara itu, Peter Wall selaku CEO Argo Blockchain dan Merrick Okamoto selaku Chairman Marathon Digital Holdings, juga turut menyampaikan dukungan untuk berkontribusi dalam penambangan Bitcoin yang berkelanjutan.

Nilai Bitcoin sempat meningkat setelah Elon Musk mengumumkan keterlibatannya dalam kelompok Bitcoin Mining Council. (Foto: pixabay/davidmcbee)

Menariknya, setelah Elon Musk mengumumkan keterlibatannya dalam kelompok tersebut, nilai Bitcoin langsung meroket dari USD38.074 menjadi USD39.500 atau sekitar Rp563 juta. Secara keseluruhan, nilai bitcoin naik 17% dalam 24 jam terakhir.

Sebelum memantapkan upaya penambangan Bitcoin ramah lingkungan, beberapa bulan lalu Elon Musk telah mengungkapkan soal kekhawatirannya akan dampak Bitcoin pada lingkungan. Karena kekhawatiran itu, salah satu perusahaan milikny, Tesla, tak lagi menerima Bitcoin sebagai bentuk pembayaran.

Elon Musk pernah meluncurkan cuitan yang berbunyi "Mata uang kripto adalah ide yang bagus dalam banyak level dan kami yakin itu memiliki masa depan yang menjanjikan, tapi ini tidak boleh memberikan dampak yang besar pada lingkungan". (ryn)

Baca Juga:

Bitcoin Kembali ke Level Tertinggi, Tembus Lebih Dari Rp800 Juta

#Mata Uang Digital #Teknologi #Bitcoin #Elon Musk
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special
Bagikan