DPR Minta Pemerintah Tegas Kelola Distribusi Minyak Goreng Seorang pedagang menunjukkan minyak goreng murah Minyakita saat sosialisasi yang dilakukan Kemendag di Pasar Tambahrejo Surabaya, Jawa Timur, Selasa (6/12/2011). FOTO ANTARA/Eric Ireng/Spt/aa.

MerahPutih.com - Anggota Komisi VI DPR RI Amin Akram meminta pemerintah untuk bersikap tegas dalam mengelola jalur distribusi minyak goreng. Hal tersebut mengingat Indonesia merupakan salah satu penghasil Crude Palm Oil (CPO) terbesar di dunia, dan memiliki produksi yang berlebih.

"Sekarang dari sisi produksi bahan bakunya itu berlimpah. Yang kedua, pemerintah punya semua aparat begitu, mereka juga dibayar dengan gaji negara, kemudian produsen-produsennya CPO produsen minyaknya juga pemerintah tahu tempatnya di mana jalur distribusinya gitu loh. Ini yang dibutuhkan adalah soal ketegasan pemerintah, sekali lagi ketegasan pemerintah untuk menegakkan aturannya," kata Amin saat ditemui di Gedung Nusantara I, DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (13/2).

Baca Juga:

Harga Minyak Goreng Masih Tinggi, Kemasan Bermerk Capai Rp 21.800

Amin menambahkan, seharusnya sebagai penghasil CPO yang besar, Indonesia tidak mengalami krisis minyak goreng. Ia menghitung, bahwa seandainya 20 persen dari CPO dialokasikan untuk minyak goreng saja, angka tersebut sudah memenuhi kebutuhan konsumsi rumah tangga dalam negeri.

Sisanya, sebanyak 80 persen sebenarnya bisa diekspor atau dimanfaatkan untuk bahan-bahan lainnya.

"Tapi, kenyataannya krisis minyak yang kemarin sempat terjadi delapan bulan, yaitu di triwulan terakhir tahun 2021 sampai triwulan awal 2022 itu. Lalu, kemudian terselesaikan selama beberapa bulan belakangan dengan hadirnya MinyaKita sekarang ternyata hilang lagi dari pasaran dan masyarakat banyak yang mengajukan masalah ini kepada kita," imbuh Politisi Fraksi PKS DPR RI itu.

Baca Juga:

Emirates Berhasil Uji Terbang dengan Bahan Bakar Minyak Goreng?

Lebih lanjut, terhadap adanya temuan penimbunan minyak goreng di beberapa daerah, ia mengatakan pemerintah harus bersikap tegas dengan menindaklanjuti temuan tersebut. Serta, harus memberikan sanksi kepada distributor yang terbukti menimbun minyak goreng hingga tidak dapat terdistribusi di masyarakat.

"Terhadap yang melakukan seperti itu. pemerintah harus tegas. Kalau pemerintah tidak tegas, sekali lagi, tidak ada sanksi hukum yang tegas, para produsen yang melakukan penimbunan itu tidak jera. Sekali lagi, hukum itu tidak artinya, aturan itu tidak ada artinya kalau tidak ada sanksi dan sanksi itu juga tidak ada artinya kalau hanya di atas kertas," tutupnya. (*)

Baca Juga:

Masyarakat Keluhkan Naiknya Harga Minyak Goreng, Minta Mendag Turun Tangan

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Gerindra Pastikan Cawapres KKIR Ditentukan Prabowo dan Cak Imin
Indonesia
Gerindra Pastikan Cawapres KKIR Ditentukan Prabowo dan Cak Imin

“Kita tetap konsisten pada komitmen yang sudah disepakati, soal penentuan cawapres KKIR akan ditentukan Pak Prabowo dan Gus Muhaimin,” kata Waketum Gerindra Habiburokhman

Presiden Izinkan Erick Thohir Dampingi Timnas U-22 di SEA Games 2023
Indonesia
Presiden Izinkan Erick Thohir Dampingi Timnas U-22 di SEA Games 2023

Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, mendapat izin untuk mendukung langsung Timnas Indonesia U-22 di ajang SEA Games 2023 Kamboja. Namun, Erick Thohir baru akan mendukung langsung Skuat Garuda Muda di Kamboja jika pasukan Indra Sjafri masuk ke semifinal.

Hakim Tolak Eksepsi Arif Rachman dalam Kasus Perintangan Penyidikan Brigadir J
Indonesia
Hakim Tolak Eksepsi Arif Rachman dalam Kasus Perintangan Penyidikan Brigadir J

Hakim menolak nota keberatan atau eksepsi terdakwa perintangan penyidikan kasus kematian Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Arif Rachman Arifin.

[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Bawa Pasukan Tuntut Istana Tolak Penundaan Pemilu
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Bawa Pasukan Tuntut Istana Tolak Penundaan Pemilu

Kanal Youtube bernama PEJUANG MUDA mengunggah video berjudul “PRABOWO BAWA PASUKAN TUNTUT ISTANA TOLAK PENUNDAAN PEMILU”.

Besok Berlaku Sanksi Tilang, Pemprov DKI Ajak Warga Uji Emisi
Indonesia
Besok Berlaku Sanksi Tilang, Pemprov DKI Ajak Warga Uji Emisi

LH DKI Jakarta mengajak masyarakat untuk melakukan uji emisi kendaraan pribadinya, baik mobil atau motor yang berusia di atas 3 tahun.

Jokowi Minta Panglima TNI Yudo Margono Bertindak Tegas ke KKB Papua
Indonesia
Jokowi Minta Panglima TNI Yudo Margono Bertindak Tegas ke KKB Papua

Kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua masih terus melancarkan aksi kekerasan.

 Relawan Anies Minta Parpol Pendukung Bijak Menilai Situasi Politik
Indonesia
Relawan Anies Minta Parpol Pendukung Bijak Menilai Situasi Politik

Pimpinan parpol koalisi perubahan tetap bijaksana dalam menyikapi dinamika politik terutama soal penentuan dan siapa bakal cawapres mendampingi Anies.

KPK Perpanjang Penahanan Eks Pejabat Pajak Rafael Alun Selama 40 Hari
Indonesia
KPK Perpanjang Penahanan Eks Pejabat Pajak Rafael Alun Selama 40 Hari

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memperpanjang masa penahanan tersangka dugaan penerimaan gratifikasi mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak Rafael Alun Trisambodo (RAT) selama 40 hari ke depan demi kepentingan penyidikan.

Ridwan Kamil Klaim Ada 17,5 juta Lapangan Kerja Baru di Jabar
Indonesia
Ridwan Kamil Klaim Ada 17,5 juta Lapangan Kerja Baru di Jabar

Dukungan pembangunan infrastruktur di kawasan Rebana dan Jabar selatan yang nilainya mencapai Rp 250 triliun.

Timnas Indonesia U-17 Kalah Telak dengan Malaysia U-17, Bima Sakti Minta Maaf
Indonesia
Timnas Indonesia U-17 Kalah Telak dengan Malaysia U-17, Bima Sakti Minta Maaf

Timnas Indonesia U-17 mendapatkan hasil antiklimaks. Hanya butuh imbang untuk mengamankan status sebagai juara Grup B, Sulthan Zaky Pramana dan kawan-kawan malah dipermak Malaysia U-17 dengan skor 1-5.