Donald Trump Picu Amarah Publik AS
MerahPutih Amerika - Calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump telah memicu kemarahan sejumlah pihak, termasuk publik AS yang mendukung Senator John McCain. Trump mengungkit catatan militer McCain yang merupakan mantan tahanan perang.
Trump yang juga miliarder dan bintang acara realita TV mengatakan, McCain dianggap sebagai pahlawan negara hanya karena dia adalah seorang mantan tahanan perang. Kemudian Trump menambahkan, “saya suka orang-orang yang tidak ditangkap.”
Komentar pedas Trump lantas menuai kritik juga dari partai yang mendukungnya, seperti dikatakan dalam BBC. Pesaing lainnya dalam perebutan gelar Presiden, Rick Perry, mengatakan bahwa apa yang diperbuat Trump menandakan “kerendahan baru” dalam politik AS.
Melihat kekacauan ini, Trump akhirnya berusaha mengklarifikasi pernyataan pedasnya itu, meski tidak sama sekali meminta maaf pada McCain atau pihak lainnya.
Baca juga:
Seorang Pria Bersenjata Tewaskan 4 Marinir AS
Amerika Serikat Baru Saja Diguncang Gempa
Gedung Putih Mengutuk Serangan ISIS di Pasar Irak