MerahPutih.com - Usai ditunjuk sebagai Menteri Sosial, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyatakan dirinya akan dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Rabu (23/12).
Risma pun berdialog dengan wartawan Surabaya melalui video call.
Bagi Risma, posisi sebagai Menteri Sosial adalah jabatan yang berat karena harus menangani persoalan seluruh masyarakat dalam skala yang sangat besar. Kementerian Sosial juga bergerak menangani masyarakat yang sedang kesulitan.
Baca Juga:
“Dari sisi tanggung jawab memang berat karena menangani orang-orang yang kondisinya susah, sedih, sulit. Jadi, tanggung jawabnya besar sekali,” tutur Risma melalui video call, Selasa (22/12)
Risma juga mengaku sempat bertanya ke Presiden Joko Widodo soal Surabaya. Risma mendapatkan jawaban yang singkat, yakni tetap menjadi Wali Kota.
“Tapi saya tadi juga matur (menyampaikan) ke Pak Presiden, 'Pak, bagaimana dengan Surabaya?' 'Wes gak popo (sudah enggak apa apa) Bu Risma, nanti bisa pulang pergi, gitu'," ucap Risma.

Terkait rangkap jabatan ini, Risma mengatakan akan melakukan konsultasi dengan Mendagri.
“Tapi jawabnya Pak Presiden, 'Sudah enggak apa-apa Bu Risma, nanti bisa riwa-riwi Surabaya-Jakarta',” kata Risma mengulang pernyataan Presiden Jokowi.
Baca Juga:
Risma juga menyampaikan terima kasih kepada warga Surabaya yang selama 10 tahun bersama membangun kota.
"Pertama saya ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Surabaya yang sudah 10 tahun membantu membangun Surabaya. Sehingga Surabaya tidak hanya diakui di Indonesia, tapi juga dunia. Saya juga minta maaf, jika selama 10 tahun ada yang kurang berkenan. Insyaallah, saya tetap arek Suroboyo," kata Risma. (Budi Lentera/Surabaya)
Baca Juga: