Disney Kehilangan Lebih dari Rp 8,5 triliun dari Pembajakan 'Black Widow'

Muchammad YaniMuchammad Yani - Sabtu, 15 Januari 2022
Disney Kehilangan Lebih dari Rp 8,5 triliun dari Pembajakan 'Black Widow'
Black Widow kehilangan lebih dari Rp 8,5 triliun keuntungan. (Foto: Ist)

BLACK Widow adalah salah satu film MCU yang paling ditunggu-tunggu oleh para penggemar saat itu. Sejak awal, banyak penggemar yang menginginkan petualangan solo dari karakter tersebut. Meskipun film ini sangat dinanti, Disney memperkirakan bahwa telah kehilangan lebih dari Rp8.5 triliun keuntungan di film Black Widow. Hal tersebut disebabkan banyaknya pembajakan terhadap film tersebut.

Menurut laman Movieweb, ada berita baru dari situs Deadline tentang rilisan Black Widow di Disney+ Premier Access telah mengurangi pendapatan box office sebesar 68 persen. Hal ini merupakan penurunan paling signifikan untuk semua film Marvel yang dirilis Disney hingga saat ini.

Baca juga:

Alec Baldwin akan Serahkan Gawai untuk Bahan Penyelidikan

Dalam laporan dari Deadline juga mengungkapkan bahwa film Black Widow sangat cepat menjadi bajakan. Salinan 4K bersih dari berbagai bahasa tersebar di seluruh dunia dan pendapatan box office semakin berkurang. Pada akhir Agustus, film Black Widow telah dibajak lebih dari 20 juta kali.

Black Widow dirancang untuk memperkenalkan karakter Yelena Belova. (Foto: Vanity Fair)
Black Widow dirancang untuk memperkenalkan karakter Yelena Belova. (Foto: Vanity Fair)

Namun perlu dicatat bahwa meskipun Disney memberikan biaya tambahan sebesar Rp430 ribu untuk Akses Premier. Mereka tetap harus memberikan potongan 15 persen dari biaya Akses Premier ke platform hosting. Jadi pelanggan di Amazon Fire stick yang membeli Akses Premier untuk Black Widow, Amazon menerima 15% dari biaya Akses Premier tersebut.

Baca juga:

20th Century Studios Rilis Poster 'Death on the Nile'

Black Widow merupakan film besar yang menandai kedatangan fase keempat MCU. Film ini merupakan prekuel dari peristiwa sebelumnya di MCU, sebenarnya film Black Widow dirancang untuk memperkenalkan karakter Yelena Belova yang diperankan oleh Florence Pugh. Karakter tersebut akan menjadi penting bagi MCU di masa depan.

Film Black Widow telah dibajak lebih dari 20 juta kali. (Foto: Small Screen)
Film Black Widow telah dibajak lebih dari 20 juta kali. (Foto: Small Screen)

Namun strategi perilisan film ini menciptakan keretakan antara Disney dan Scarlett Johansson. Setelah beberapa hari perilisan aktris itu menggugat Disney karena ia merasa kehilangan upah saat rilis simultan di Disney+. Proses gugatan tersebut untuk pelanggaran kontrak karena ia mengklaim bahwa kontraknya didasarkan pada pendapatan box office.

Sedangkan kalau rilis simultan di Disney+, aktris tersebut melihat tidak akan ada keuntungan besar seperti keuntungan box office. Hal ini merupakan langkah yang berani bagi aktris itu. Mengingat betapa jauh lebih kuatnya Disney ketika datang ke pengadilan. (frs)

Baca juga:

Sutradara 'Shang-Chi' Ingin Jackie Chan Gabung MCU

#Film
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu
Bagikan