Disebut Sempat Dekati Pimpinan KPK, Ini Jawaban Wali Kota Tanjungbalai
MerahPutih.com - Wali Kota nonaktif Tanjungbalai M Syahrial buka suara soal tudingan bahwa dirinya sempat menghubungi Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Lili Pintauli.
Hal ini mencuat usai Syahrial diperiksa penyidik KPK sebagai tersangka kasus dugaan suap penanganan perkara yang juga menjerat penyidik KPK Stepanus Robin Pattuju, Selasa (27/4).
Saat dikonfirmasi awak media mengenai hal tersebut, Syahrial menganggukkan kepalanya.
Namun, Syahrial enggan menjelaskan lebih jauh mengenai gestur tubuhnya tersebut.
Baca Juga:
Sebelum Jadi Tersangka, Walkot Tanjungbalai Diduga Sempat Dekati Pimpinan KPK
Politikus Golkar itu hanya meminta awak media untuk menunggu perkembangan kasus yang menjeratnya.
"Nanti saja tunggu ya," kata Syahrial di gedung KPK, Jakarta, Selasa (27/4).
Sebelumnya, Ketua KPK Firli Bahuri mengungkapkan, Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin menjadi fasilitator pertemuan antara penyidik KPK AKP Stepanus Robin Pattuju dengan Wali Kota Tanjung Balai M Syahrial.
Baca Juga:
Stepanus diduga telah menerima suap sekitar Rp1,3 miliar dari Wali Kota Tanjungbalai, M Syahrial.
Suap diberikan agar Stepanus bisa membantu supaya penyelidikan dugaan korupsi di Pemerintah Kota Tanjungbalai yang menjerat Syahrial tidak ditingkatkan ke tahap penyidikan oleh KPK. (Pon)
Baca Juga:
Perwira Polisi Pemeras Wali Kota Tanjungbalai Bisa Dipenjara 20 Tahun